Otot dan Sendi

Kram Kaki, Nyeri Pengganggu Tidur

dr. Dewi Ema Anindia, 01 Okt 2015

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Biasanya kram kaki muncul pada waktu istirahat, termasuk tidur. Apakah hal tersebut wajar? Lalu, bagaimana cara untuk mencegahnya?

Kram Kaki, Nyeri Pengganggu Tidur

KlikDokter.com – Kram kaki merupakan suatu sensasi kontraksi otot yang nyeri atau tegang yang terjadi pada beberapa otot di kaki. Biasanya, kram kaki pada malam hari terjadi tanpa alasan dan tidak berbahaya – yakni karena kelelahan otot atau masalah saraf. Risiko kram kaki ini akan meningkat seiring usia. Wanita hamil juga kerap mengalaminya.

Pada kondisi tertentu (meski jarang), kram kaki pada malam hari terjadi karena penyakit peripheral artery, diabetes, atau spinal stenosis. Beberapa obat, terutama intravenous iron, estrogen, dan naproxen, juga dikatakan berhubungan dengan kram kaki.

Untuk kram kaki yang terjadi bukan akibat penyakit, maka untuk mencegahnya diperlukan latihan otot dan peregangan kaki secara rutin. Pastikan Anda juga mengonsumsi makanan yang tinggi akan nutrisi, terutama saat Anda sedang hamil. Selain itu, konsumsilah sayuran dan buah secara cukup.

Selain dengan makan sayur dan buah, nyeri kram pada kaki dapat dikiatkan dengan cara berikut ini, selengkapnya pada halaman selanjutnya:

Kram Kaki, Nyeri Pengganggu Tidur

Fatigon Spirit

Lakukan olahraga ringan seperti mengendarai sepeda atau berjalan untuk melenturkan otot. Jangan secara tiba-tiba meningkatkan intensitas olahraga Anda. Sebaiknya tingkatkan intensitas olahraga secara perlahan.

Jika Anda merasa kekurangan nutrisi dari makanan sehari-hari, maka konsumsilah multivitamin sebagai nutrisi tambahan. Elemen seperti kalium dan magnesium berperan dalam kontraksi dan relaksasi otot, sehingga perlu dijaga keseimbangan kadarnya dalam tubuh. VITAMIN B1, B6 & B12 juga dapat membantu memelihara sel-sel saraf

Apabila Anda masih merasakan kram di kaki setelah mencoba beberapa hal yang disebutkan di atas, sebaiknya Anda melakukan konsultasi dengan dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan. 

Sehat BugarCara SegarCara Menjaga KebugaranLemas Lemas

Konsultasi Dokter Terkait