Kulit

Perlukah Pakai Tabir Surya Saat Musim Hujan?

dr. Nitish Basant Adnani BMedSc MSc, 22 Des 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Tabir surya biasanya dibawa saat ke pantai. Namun, apakah tabir surya hanya perlu digunakan saat ke pantai atau musim panas?

Perlukah Pakai Tabir Surya Saat Musim Hujan?

Biasanya orang menggunakan tabir surya saat mengunjungi tempat-tempat yang terekspos sinar matahari langsung. Misalnya, saat liburan ke pantai.

Fungsinya tentu untuk menghindar dari sinar UV matahari. Pertanyaanya sekarang, perlukah tetap memakai tabir surya saat cuaca berawan? Banyak yang merasa hal tersebut tidak perlu.

Keadaan berawan memang dapat mengurangi ekspos sinar matahari. Namun, hal ini tidak sepenuhnya benar untuk sinar UV, yang merupakan radiasi yang berperan dalam proses penuaan serta pembentukan kanker.

Para pakar dari Skin Cancer Foundation menyampaikan bahwa awan dapat menghambat hanya sekitar 20% dari sinar UV. Artinya, Anda tetap mendapatkan ekspos sebesar 80% walaupun dalam keadaan berawan.

Ada hal penting yang dapat Anda terapkan dalam memutuskan apakah harus menggunakan tabir surya atau tidak pada hari tertentu. Hal tersebut adalah dengan memeriksa indeks UV di kota Anda untuk hari tersebut.

Indeks UV merupakan istilah yang digunakan untuk mengestimasi ekspos sinar UV di suatu area, yang dikuantifikasikan dengan skala 1 sampai 20. Bila indeks UV 3 atau lebih, disarankan untuk tetap menggunakan tabir surya.

Sebagai kesimpulan, tabir surya merupakan salah satu pilihan yang sesuai untuk menghindari dampak buruk sinar UV. Namun, ini bukanlah satu-satunya pilihan.

Para pakar mengatakan bahwa menggunakan topi dan pakaian yang sesuai memiliki efek protektif yang bahkan lebih baik dari tabir surya. Jadi, Anda sudah tahu harus melakukan apa, kan?

[RS/RH]

Tabir SuryakulitSinar Uv Matahari

Konsultasi Dokter Terkait