Diet dan Nutrisi

Hati-Hati, Minuman Ini Diam-Diam Merusak Hati Anda

dr. Dyan Mega Inderawati, 30 Agt 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Selain makanan, minuman tertentu juga dapat menimbulkan terjadinya perlemakan hati dan peradangan. Baca selengkapnya di sini.

Hati-Hati, Minuman Ini Diam-Diam Merusak Hati Anda

Beberapa jenis minuman beralkohol memang telah diketahui luas dapat merusak hati. Minuman alkohol ini meliputi bir, wine, rum dan sejenisnya.

Setiap kali seseorang mengonsumsi alkohol, akan terjadi perlemakan hati dan kemudian peradangan, lalu satu per satu sel hati rusak dan kemudian mati. Kondisi tersebut bila dibiarkan akan mengakibatkan terjadinya perlemakan hati nonalkohol, kerusakan sebagian besar sel hati secara permanen dan tidak dapat lagi diperbaiki.

Menilik Fungsi Hati

Kerusakan sel-sel hati akan berdampak besar pada kondisi tubuh secara umum, karena hati merupakan organ yang memegang peranan penting dalam menjaga tubuh tetap sehat. Beberapa fungsi penting hati di antaranya:

  • Menetralisir racun yang masuk ke tubuh.
  • Menghasilkan empedu yang dapat melarutkan lemak untuk kemudian dicerna dan mewarnai feses.
  • Menyimpan cadangan gula.
  • Mengeluarkan simpanan gula saat kadar gula darah tubuh menurun.
  • Memecah sel darah merah yang telah rusak.

Bila kerja hati terganggu oleh karena sebab tertentu, maka fungsi-fungsi vital tersebut tidak dapat berjalan lancar sehingga akan merugikan kesehatan tubuh secara umum.

Bukan Hanya Alkohol, Soft Drink Juga

Selain alkohol, minuman yang kadar gulanya terlalu tinggi faktanya juga dapat menyebabkan kerusakan hati, contohnya soft drink.

Sebuah penelitian membandingkan angka kejadian perlemakan hati (yang bukan disebabkan oleh alkohol) pada orang-orang yang banyak mengonsumsi soft drink dan minuman manis lain dengan orang-orang yang tidak mengonsumsinya. Hasilnya, pada 60 orang yang terdiagnosis perlemakan hati nonalkohol, 70% di antaranya terbukti banyak mengonsumsi soft drink sebelumnya. Sebaliknya, dari 18 orang yang tidak mengonsumsi soft drink, hanya 20% saja yang kemudian terkena perlemakan hati nonalkohol karena sebab lain.

Dari semua pasien perlemakan hati nonalkohol yang terbiasa mengonsumsi soft drink dan minuman manis lain, 7%-nya mengatakan bahwa mereka mengonsumsi satu porsi soft drink setiap hari, 55% mengonsumsi dua hingga tiga porsi, sedangkan 38% sisanya mengonsumsi lebih dari empat porsi. Tidak hanya soft drink, minuman manis yang dapat menyebabkan perlemakan hati nonalkohol termasuk jus buah yang diberikan perasa dan pemanis tambahan.

Untuk menghindari dampak buruk akibat soft drink dan minuman manis lain terhadap kesehatan hati, maka sebaiknya kita kita lebih berhati-hati dalam memilih jenis minuman untuk dikonsumsi. Air putih adalah contoh baik minuman yang mudah didapat, murah, dan pastinya sehat. Begitu pula bila kita akan mengonsumsi buah. Alih-alih mengonsumsi jus dengan zat tambahan seperti perisa dan pemanis buatan, lebih baik mengonsumsi potongan buah segar yang sudah pasti bergizi dan jauh lebih sehat.

Hatiminuman

Konsultasi Dokter Terkait