Ibu Hamil Penyandang Diabetes Wajib Memeriksa Matanya

Kehamilan merupakan salah satu anugerah terindah bagi wanita. Di satu sisi, wanita perlu waspada akan kesehatannya selama hamil, sebab beberapa jenis penyakit dapat berlangsung progresif dan memburuk dengan cepat selama kehamilan. Salah satunya adalah penyakit mata pada penyandang diabetes, yaitu retinopati diabetik.

Retinopati diabetik menyerang pembuluh darah kecil di retina mata. Retinopati diabetik dapat dialami oleh penyandang diabetes yang gula darahnya telah lama tidak terkontrol, misalnya akibat tidak rutin minum obat. Tidak jarang pula, retinopati diabetik terungkap bersamaan pada saat seseorang terdiagnosis diabetes.

Untuk mengetahui apakah seseorang mengalami retinopati diabetik, maka pemeriksaan yang harus dilakukan adalah pemeriksaan funduskopi, yaitu pemeriksaan area retina mata. Pada tahap awal penyakit, bisa saja tidak ada keluhan yang dirasakan oleh penyandang. Namun, retinopati diabetik yang berat dapat menyebabkan penglihatan buram hingga kebutaan.

Sayangnya, beberapa studi menyatakan bahwa ibu hamil penyandang diabetes sangat berisiko mengalami pertambahan keparahan penyakit ini. Ini dikarenakan kehamilan berkaitan dengan perburukan retinopati.

Berdasarkan American Academy of Ophthalmology, seorang wanita penyandang diabetes sangat dianjurkan memeriksakan matanya sebelum merencanakan kehamilan. Bila telah menjalani kehamilan, maka sedini mungkin pada trimester pertama sang wanita harus menjalani pemeriksaan retina. Untuk waktu kontrol berikutnya, dapat dilakukan setiap 1-3 bulan, bergantung dari hasil pemeriksaan pada kedatangan pertama.

Bagaimana dengan Anda, apakah Anda pernah memeriksakan kesehatan retina mata? Mengingat terdapat kemungkinan bahwa retinopati diabetik mudah memberat pada ibu hamil penyandang diabetes, maka kewaspadaan sangat diperlukan. Bila belum terbentuk retinopati diabetik, maka Anda dapat mencegah terjadinya penyakit ini. Yaitu dengan cara mengontrol gula darah Anda dengan baik. Laksanakan gaya hidup yang sehat serta konsumsi obat-obatan antidiabetes secara teratur.

Deteksi secara dini dan pencegahan agar retinopati diabetik tidak terjadi atau tidak bertambah berat adalah hal yang sangat penting. Meski belum ada gangguan penglihatan yang dirasakan, seorang ibu hamil penyandang diabetes sangat dianjurkan memeriksakan retina matanya.