Sehat dan Bugar

Tips Membakar Kalori Lebih Banyak Meski Sedang Tidur

dr. Alberta Jesslyn Gunardi. BMedSc Hons, 16 Jul 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Studi mengatakan, ternyata tubuh tetap dapat membakar kalori walaupun sedang tidur. Bagaimana caranya? Ini beberapa cara bakar kalori saat tidur.

Tips Membakar Kalori Lebih Banyak Meski Sedang Tidur

Mungkin Anda berpikir kalau tubuh tidak membakar banyak kalori saat tidur. Namun, faktanya tidak demikian. Saat Anda terlelap pun, tubuh tetap membakar kalori dengan melakukan berbagai fungsi dasar metabolisme.

Cara membakar kalori saat tidur itu pun beragam. Misalnya, memperbaiki sel yang rusak, menjaga suhu tubuh internal tetap stabil, dan memompa darah ke seluruh tubuh.

Berbagai fungsi dasar ini menyebabkan tubuh masih membakar kalori, meski dalam keadaan tidur.

Lalu, bagaimana dengan jumlah kalori yang dibakar? Jumlah kalori yang terbakar saat tidur termasuk rendah.

Apabila berat badan adalah 70 kg, Anda akan membakar 69 kalori per jam saat terlelap. Selama 8 jam Anda tertidur, maka sebanyak 552 kalori akan terbakar.

Sementara itu, seorang dengan berat badan 55 kg akan membakar 51 kalori per jam saat tertidur, atau sekitar 408 kalori selama 8 jam tidur.

Kesimpulannya, jumlah kalori yang dibakar tergantung dari berat badan Anda. Semakin berat tubuh Anda, makin banyak kalori yang dibakar.

Selain itu, jumlah kalori yang dibakar juga tergantung dari massa otot. Pria dengan massa otot yang lebih banyak daripada wanita akan membakar lebih banyak kalori saat istirahat.

Cara Membakar Lemak saat Tidur

Jadi, bagaimana, sih, cara membakar lemak saat tidur? Beberapa tips ini bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan pembakaran kalori saat terlelap:

1. Tidur dengan Jam yang Tetap

Gunakanlah alarm atau buatlah pola tidur yang tetap. Tidurlah pada jam yang sama setiap malam.

Anda pun akan mendapatkan jumlah tidur dalam atau fase Rapid Eye Movement (REM) yang cukup. Saat fase Rapid Eye Movement (REM), tubuh akan membakar kalori lebih banyak.

Artikel Lainnya: Bagaimana Posisi Tidur Terbaik bagi Tubuh Anda?

2. Tidur yang Cukup

Mungkin Anda berpikir jika mengganti waktu tidur dengan berolahraga maka tubuh akan membakar kalori dengan jumlah yang lebih banyak.

Namun, jika tidur kurang dari 7 jam sehari, hormon yang meningkatkan nafsu makan dapat meningkat. Efeknya, Anda akan terdorong untuk makan lebih banyak.

3. Hindari Makan Sebelum Tidur

Sebuah penelitian pada tikus menyimpulkan, tikus yang diberikan makan sebelum tidur akan mengalami kenaikan berat badan lebih banyak dibandingkan kelompok tikus yang diberikan makan saat siang hari.

Hal ini berhubungan dengan pembakaran kalori yang lebih efektif saat siang hari, sesuai dengan siklus sirkadian-nya.

4. Jauhkan Gadget dari Tempat Tidur

Cara membakar kalori saat tidur berikutnya adalah dengan menjauhkan gawai dari tempat tidur.

Studi yang diterbitkan dalam International Studies of Molecular Sciences menunjukkan paparan cahaya biru di malam hari akan mengganggu produksi hormon melatonin.

Paparan cahaya biru dapat meningkatkan rasa lapar dan resistensi insulin sehingga akan meningkatkan berat badan Anda.

Jauhkan gadget yang memancarkan cahaya biru seperti smartphone, tablet, dan komputer dari tempat tidur Anda.

Artikel Lainnya: Ada Orang yang Mudah Terbangun saat Tidur, Kenapa Bisa Begitu?

5. Hindari Minum Alkohol 3 Jam Sebelum Tidur

Alkohol dapat menambahkan kalori yang tidak dibutuhkan. Di samping itu, alkohol juga menghambat kemampuan Anda untuk membakar lemak.

Alkohol dimetabolisme di hati dan akan menghasilkan senyawa asetat. Tubuh akan berusaha membakar senyawa asetat lebih dulu daripada membakar lemak sebagai bahan bakar.

Alkohol sering kali dapat membantu Anda untuk tidur lebih cepat. Namun sebenarnya, minuman ini justru mengganggu kualitas tidur, terutama pada fase REM. Padahal, ini adalah fase terbanyak pembakaran kalori terjadi.

Artikel Lainnya: Jenis Minuman Ini Dapat Mengatasi Susah Tidur

6. Tidur dengan Mematikan Semua Lampu

Selanjutnya, cara menurunkan berat saat tidur adalah dengan mematikan semua lampu.

Saat matahari terbenam, tubuh akan mulai memproduksi melatonin yang membuat Anda merasa mengantuk sekaligus mengatur irama sirkadian.

Menurut penelitian di Journal of Pineal Research, melatonin berperan sangat penting dalam pengaturan metabolisme dalam tubuh.

Peningkatan hormon melatonin akan meningkatkan kadar lemak darah dan insulin saat puasa.

7. Berolahraga Rutin

Berolahraga tentunya akan meningkatkan metabolisme dan membantu Anda untuk tidur lebih nyenyak saat malam hari.

Rajin berolahraga sekitar 30 menit setiap hari rutin dapat membuat tubuh selalu sehat dan menjaga berat badan tetap seimbang.

Anda kini sudah tahu tujuh cara membakar kalori saat tidur. Oleh karena itu, jika Anda saat ini sedang menjalani program diet, jangan lupakan tidur yang cukup dan berkualitas.

Yuk, unduh aplikasi KlikDokter untuk tahu informasi seputar kesehatan lainnya.

(HNS/AYU)

tidur

Konsultasi Dokter Terkait