Kondisi Kulit Dapat Menjelaskan Berapa Usia Anda

Anggapan bahwa kondisi kulit dapat menjelaskan berapa usia seseorang nampaknya bukan sebuah anggapan biasa. Pasalnya, ketika kondisi kulit berupa kerutan di wajah mulai terlihat, kebanyakan orang pasti segera mencari penanganan yang tepat untuk menangani masalah kulit yang terjadi.

Pada akhir usia 20an, perawatan wajah, seperti memakai tabir surya, pelembap, serum antipenuaan, dan jenis perawatan wajah lainnya hampir merupakan kegiatan rutin yang dilakukan sehari-hari oleh kebanyakan wanita.

Bahkan, beberapa orang yang sempat tidak peduli terhadap penampilan wajahnya, pada akhirnya akan ikut melakukan rutinitas serupa akibat kerutan yang terjadi di wajah.

Lalu, bagaimana dengan perubahan kondisi kulit yang ada di bagian lain tubuh Anda?

Seringkali, bagian tubuh lain, termasuk tangan, akan luput dari perawatan. Padahal, penuaan tidak hanya terjadi di wajah. Ketika Anda tidak melakukan perawatan pada kulit tangan Anda, jangan heran apabila dalam beberapa tahun tangan Anda akan terlihat lebih berkerut.

Bukan rahasia lagi bahwa dengan bertambahnya usia, maka akan banyak perubahan kondisi kulit yang terjadi. Perubahan yang terjadi tersebut dapat menyebabkan kondisi kulit menjadi lebih kering. Kondisi kulit kering akan membuat kulit tersebut terlihat lebih tua dibandingkan dengan kondisi kulit yang terjaga kelembapannya.

Berikut penjelasan perubahan kondisi kulit seiring dengan bertambanya usia.

Penurunan kandungan air di dalam stratum korneum dan penurunan derajat penyerapan air akan menyebabkan kondisi kulit menjadi kering. Kedua hal ini memerankan kausalitas mengapa semakin bertambahnya usia kondisi kulit akan menjadi lebih kering.

Selain kedua hal di atas, faktor semakin bertambahnya usia juga akan menurunkan derajat serat kolagen. Kolagen berperan dalam menentukan kekenyalan kulit. Penurunan kolagen dan semakin keringnya kondisi kulit berkontribusi terhadap terjadinya penuaan pada kulit.

Selain dari faktor dalam tubuh, faktor dari luar tubuh juga berkontribusi terhadap kondisi kulit kering yang terjadi. Pasalnya, kulit merupakan organ terluar dan merupakan bagian yang paling sering berkontak dengan dunia luar. Faktor-faktor dari luar yang dapat menyebabkan kondisi kulit menjadi kering adalah paparan terhadap detergen, cairan alkali, dan paparan sinar ultraviolet. Sinar ultraviolet merupakan faktor penyebab penuaaan kulit dari luar yang paling utama.

Dalam dunia medis, paparan sinar ultraviolet yang menyebabkan penuaan pada kulit disebut dengan photoaging. Photoaging merupakan kondisi kulit yang ditandai dengan penebalan kulit, kulit kering, kulit kasar, kerutan, peningkatan pigmentasi pada kulit, dan bintik-bintik gelap pada kulit.

Dengan adanya photoaging ini maka daerah yang terpapar dengan sinar matahari lebih sering, seperti wajah, leher, dada bagian atas, tangan, dan lengan bagian bawah, akan terkena dampak lebih nyata dibandingkan dengan bagian tubuh lain yang terlindung dari paparan sinar matahari.