Kesehatan Umum

Tidak Pernah Mengganti Bantal: Berisiko!

dr. Dyan Mega Inderawati, 24 Jan 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Tidak pernah mengganti bantal? Hati-hati risikonya! Mengapa demikian? Berikut ulasannya oleh dr. Dyan Mega Inderawati.

Tidak Pernah Mengganti Bantal: Berisiko!

Tidak pernah mengganti bantal? Hati-hati! Ketika Anda mengganti sprai, sarung bantal, dan sarung guling lalu kemudian Anda menyadari bahwa bantal dan guling Anda berwarna lebih kuning dan memiliki bentuk yang berbeda dari yang sebelumnya, ada baiknya Anda waspada.

Ketika hal tersebut terjadi, mungkinkah Anda akan berpikiran bahwa hal tersebut merupakan hal yang biasa saja? Atau mungkin Anda justru penasaran terkait hal apa yang dapat menyebabkan hal demikian.

Pasalnya, kuman bisa saja menjadi penyebab bantal atau guling Anda menjadi berwarna lebih kuning dari yang sebelumnya. Lalu, bagaimana dengan bentuk bantal/guling yang berbeda dari sebelumnya? Apakah berbahaya?

Apabila hal ini didiamkan saja, hal buruk mungkin dapat terjadi pada Anda, dan kemungkinan paling buruk yang dapat terjadi adalah Anda akan mengalami gangguan saraf akibat bantal lama Anda yang tidak lagi mampu menumpu leher Anda, walaupun hal ini sangat jarang terjadi.

Apabila Anda mengalami nyeri di bagian leher belakang, saraf bagian belakang Anda mungkin saja mengalami penekanan akibat bantal yang tidak lagi mampu menumpu leher dan tulang belakang Anda dengan baik. Hal tersebut disebabkan karena saraf yang berada pada tulang belakang merupakan saraf yang juga terhubung dengan bagian atas tubuh, seperti bahu. Oleh karena itu, apabila hal ini terjadi, Anda akan mengalami kesemutan, kedutan, nyeri yang menjalar, bahkan kelemahan di bagian tubuh tertentu.

Selain itu, apabila Anda memiliki kecenderungan alergi, bantal lama Anda juga dapat menyimpan banyak debu dan tungau yang dapat mencetuskan alergi pada diri Anda.

Yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi keluhan sebelum alergi terjadi adalah dengan menggunakan pelindung bantal yang bersifat anti alergen. Jenis pelindung bantal yang anti alergen memiliki serat yang lebih padat sehingga mampu untuk mencegah alergen (unsur pencetus alergi) untuk masuk ke dalam bantal yang Anda gunakan. Pastikan Anda mencuci pelindung serta sarung bantal sekali dalam seminggu menggunakan air hangat dan menjemurnya di cuaca panas.

Kedua risiko karena tidak mengganti bantal, yakni nyeri pada leher dan alergi, akan membuat tidur Anda menjadi tidak optimal. Tidur yang tidak optimal ini nantinya akan berpengaruh pada kinerja kerja Anda keesokan harinya.

Jadi, kapan kita harus mengganti bantal?

Tidak ada patokan yang pasti kapan kita harus mengganti bantal. Jika Anda kerap mengalami kaku atau nyeri pada leher belakang, cobalah untuk mengevaluasi kembali bentuk bantal Anda.

Apabila bantal yang Anda memiliki sudah berubah warna dan bentuknya menjadi lebih pipih, Anda harus segera mengganti bantal tersebut. Selain mengganti bantal dengan yang baru, Anda juga dapat menggunakan cara lain, yaitu dengan melipat bantal/guling yang pipih tersebut menjadi dua sehingga berbentuk agak tebal. Namun apabila bantal/guling tersebut tidak kembali ke bentuk semula, ini bisa menjadi pertanda Anda untuk segera mencari bantal baru demi kenyamanan dan keamanan diri Anda.

mengganti bantal

Konsultasi Dokter Terkait