HomeGaya hidupSehat dan BugarBenarkah Olahraga Dapat Menekan Risiko Kanker Payudara?
Sehat dan Bugar

Benarkah Olahraga Dapat Menekan Risiko Kanker Payudara?

dr. Vika Damay, 01 Nov 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Olahraga tidak hanya bermanfaat untuk menurunkan berat badan, tetapi juga dapat menurunkan risiko kanker payudara.

Benarkah Olahraga Dapat Menekan Risiko Kanker Payudara?

Olahraga sudah banyak dikenal dapat memberikan keuntungan bagi kesehatan. Salah satu manfaat olahraga yang tidak boleh Anda lewatkan adalah manfaatnya dalam mencegah kanker payudara.

Kanker payudara cukup sering terjadi pada perempuan, bahkan tidak jarang menyebabkan kematian. Oleh karena itu, pencegahan sangat penting untuk dilakukan.

Obesitas dan gaya hidup sedenter merupakan faktor risiko terjadinya kanker payudara. Estrogen yang banyak tersimpan dalam sel lemak nantinya akan berkontribusi terhadap tumbuhnya sel-sel kanker payudara.

Nah, dengan berolahraga, Anda dapat mengurangi kadar lemak dalam tubuh sehingga kadar estrogen pun dapat turun. Namun, seberapa efektifkah olahraga untuk mencegah kanker payudara? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Manfaat Olahraga untuk Cegah Kanker Payudara

Efektivitas manfaat olahraga untuk mencegah kanker payudara telah diteliti oleh para ilmuwan dari University of Minnesota di Amerika. Mereka melakukan penelitian pada 391 subjek wanita yang inaktif, sehat, dan dalam kondisi pramenopause. 

Artikel Lainnya: Hindari Kanker Payudara dengan Turunkan Berat Badan

Seluruh subjek wanita dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kontrol (tidak berolahraga) dan intervensi (berolahraga). Para peneliti mengukur tiga kadar estrogen, yaitu E1, E2, E3, dan bahan estrogen lain di urine para subjek.

Penelitian tersebut menemukan bahwa 179 wanita pada kelompok yang melakukan olahraga selama 30 menit, sebanyak 5 kali dalam seminggu, dan lebih dari 16 minggu, menunjukkan perubahan metabolisme estrogen.

Pada akhir studi, grup yang berolahraga memiliki indeks massa tubuh (IMT) dan kesehatan jantung yang lebih baik.

Prof. Mindy Kurzer, seorang profesor nutrisi dari University of Minnesota menyatakan, studi tersebut adalah studi pertama yang menunjukkan bahwa olahraga aerobik memengaruhi pemecahan estrogen.

Kurzer juga menambahkan bahwa pemecahan tersebut berguna untuk memproduksi bahan yang baik untuk mengurangi risiko kanker payudara.

Dengan berolahraga, Anda juga dapat memperkuat sistem imun tubuh. Sistem imun yang kuat bisa Anda dapatkan bila berolahraga secara teratur sehingga tubuh Anda dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.

Selain itu, imun yang kuat juga dapat mendeteksi sel-sel yang berpotensi menjadi sel-sel kanker payudara dan menghancurkannya. 

Artikel Lainnya: Turunkan Risiko Kanker Payudara dengan Konsumsi Serat

Jenis-Jenis Olahraga untuk Cegah Kanker Payudara

Saat ini, protokol yang telah dikeluarkan oleh para peneliti menganjurkan untuk paling tidak berolahraga selama 150 menit dalam seminggu. Aktivitas ini dapat disetarakan dengan jalan cepat selama 30 menit, selama 5 kali dalam seminggu.

Ada tiga jenis olahraga, yakni aerobik, fleksibilitas, dan kekuatan. Program olahraga yang baik idealnya mengandung ketiga unsur tersebut ditambah dengan pemanasan dan pendinginan.

Jenis-jenis olahraga yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kanker payudara adalah sebagai berikut:

Bersepeda

Olahraga yang satu ini dapat menjadi salah satu pilihan untuk mencegah kanker payudara. Manfaat bersepeda untuk kesehatan juga cukup banyak, di antaranya menjaga kesehatan otot, melatih ketahanan dan stamina, serta menjaga kesehatan jantung.

Jalan Kaki

Tidak perlu olahraga yang merepotkan, jalan kaki pun bisa membantu Anda untuk mencegah kanker payudara. Aktivitas fisik ini tidak mengharuskan Anda bergantung pada peralatan apa pun.

Meskipun terkesan sepele, jalan kaki nyatanya memiliki manfaat yang tidak bisa Anda sepelekan, di antaranya menjaga jantung, tulang, dan mata Anda tetap sehat. Selain itu, jalan kaki juga mampu membantu Anda terhindar dari stres sekaligus meningkatkan kualitas tidur.

Artikel Lainnya: Waspada, 11 Gejala Awal Kanker Payudara Selain Benjolan

Yoga

Selain menenangkan dan membantu Anda relaksasi, latihan yoga ternyata menjadi salah satu cara mencegah kanker payudara. Tak hanya berfokus pada kekuatan otot dan fleksibilitas, yoga juga baik untuk kesehatan jantung dan paru-paru Anda.

Joging

Joging termasuk ke dalam latihan kardio yang umumnya banyak dilakukan oleh masyarakat. Sama halnya dengan jalan kaki, olahraga yang satu ini pelaksanaannya cukup sederhana. Joging memiliki banyak manfaat sehat, salah satunya mencegah kanker payudara.

Menari

Tidak perlu diragukan lagi jika banyak bergerak termasuk salah satu cara untuk beraktivitas sehat. Nah, menari adalah contoh aktivitas fisik yang memungkinkan Anda banyak bergerak. Aktivitas menyenangkan ini juga ternyata dapat menjadi olahraga untuk cegah kanker payudara. 

Tai Chi

Seni bela diri asal Tiongkok ini tak hanya hanya melatih fleksibilitas, keseimbangan, dan kekuatan otot. Tai chi juga ternyata dapat menjadi olahraga untuk mencegah kanker payudara.

Manfaat olahraga untuk mencegah kanker payudara sudah dibuktikan dengan penelitian-penelitian yang ada. Namun, perlu diingat bahwa pencegahan dengan olahraga juga harus dikombinasikan dengan pola makan sehat.

Selain itu, sebaiknya Anda juga melakukan pemeriksaan payudara mandiri secara rutin. Apalagi jika Anda menemukan adanya benjolan pada payudara, segeralah periksakan diri ke dokter.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar topik ini, silakan berkonsultasi dengan dokter kami melalui Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. Gratis, lho!

[WA]

Kanker Payudara

Konsultasi Dokter Terkait