Perawatan Pria

5 Tanda Kelainan Penis

dr. Alvin Nursalim, SpPD, 23 Des 2014

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Penis merupakan organ vital bagi setiap pria. Organ ini tidak hanya berguna untuk membuang zat sisa tubuh berupa air kencing, namun juga penting dalam sistem reproduksi manusia. Namun...

5 Tanda Kelainan Penis

KLIKDOKTER.com - Penis merupakan organ vital bagi setiap pria. Organ ini tidak hanya berguna untuk membuang zat sisa tubuh berupa air kencing, namun juga penting dalam sistem reproduksi manusia. Namun ada beberapa kelainan penis yang dapat mengganggu fungsi penis Anda, apa saja itu? Yuk, kita simak beberapa kelainan penis.

1. Disfungsi Ereksi

Disfungsi ereksi berarti ketidakmampuan seorang untuk mempertahankan ereksi dalam waktu yang lama. Seorang dengan disfungsi ereksi dapat mengalami gangguan dalam hal hubungan seksual dengan pasangan atau masalah kepuasan seksual. Beberapa penyebab dari disfungsi ereksi adalah penggunaan obat tertentu, faktor psikogenik (cemas dalam berhubungan) dan faktorpenuaan.

2. Priapisme

Berlawanan dengan disfungsi ereksi, pada kelainan priapisme justru seorang mengalami ereksi untuk waktu yang lama. Penis pria dengan priapisme justru terus menerus ereksi. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai hal, diantaranya adalah gangguan darah dan pembuluh darah. Kelainan ini merupakan keadaan emergensi yang membutuhkan penanganan segera.

Priapismus terjadi ketika darah yang mengisi penis untuk membuatnya ereksi tidak dapat mengalir keluar lagi. Kondisi ini dapat menimbulkan nyeri yang hebat. Ereksi yang berkelanjutan ini juga dapat merusak penis dan justru menyebabkan masalah disfungsi ereksi yang bersifat permanen. Karena itu, priapismus harus ditangani segera.

Penyebab priapismus sering tidak diketahui. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi antara lain kerusakan saraf atau efek samping obat-obatan tertentu seperti obat untuk menangani impotensi (misalnya sildenafil atau Viagra®). Kondisi lain yang juga dapat mempengaruhi adalah penyakit yang melibatkan darah seperti anemia sickle-cell atau leukemia, atau karena cedera pada penis atau daerah genitalia. Alkohol dan obat-obatan terlarang tertentu juga dapat menyebabkan priapismus. 

3. Penyakit Peyronie

Penyakit Peyronie adalah gangguan pada jaringan ikat dari penis yang disebut dengan tunika albuginea. Jaringan ikat dapat berbentuk tidak normal dan menyebabkan nyeri, kencing melengkung, dan pemendekan penis.

Peyronie's Diesase merupakan keadaan terbentuknya lapisan jaringan fibrosa parut (plak) yang keras di bawah kulit pada bagian atas atau bawah penis. Ketika penis mengalami ereksi, jaringan parut tersebut menarik bagian penis tersebut sehingga terbentuk penis yang bengkok. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa nyeri saat ereksi.

Pada penis dapat dirasakan adanya plak yang keras di bawah kulit sisi yang bengkok. Penyebab tersering keadaan ini adalah trauma pada penis. Beberapa obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan keadaan ini. Namun, banyak juga yang tidak diketahui penyebabnya. Faktor risiko keadaan ini adalah genetik (keturunan) atau keadaan lain yang serupa (jaringan yang mengeras sehingga menybebkan bengkok) pada tangan atau kaki (kontraktur Dupuytren). Penyebab lain dapat berupa struktur pada uretra (riwayat trauma saluran kemih) atau hipospadia.

4. Balanitis

Balanitis merupakan peradangan dari kepala penis atau glans penis. Peradangan ini dapat disebabkan oleh infeksi, atau trauma fisik. Kepala penis akan terlihat merah, terasa nyeri, dan keluar duh/cairan tubuh jika penyebabnya adalah infeksi.

Untuk infeksi pada penis sendiri pada umumnya ditandai dengan beberapa kondisi seperti berikut ini:

  • Rasa terbakar saat berkemih Gejala ini bisa menjad pertanda adanya infeksi penyakit menular seks. Sipilis, gonorrheae, Chlamydia, dan lainnya. Segera periksa ke dokter sebelum menjalar ke kondisi yang lebih fatal.
  • Keluarnya cairan yang abnormal dari penis Gejala satu ini juga merupakan gejala dari infeksi penyakit menular seks. Cairan yang diluar kewajaran biasanya hadir berupa nanah, cairan kuning, atau berwarna yang diluar kewajaran dan acapkali mengeluarkan aroma tidak sedap.

5. Kanker Penis

Mungkin Anda jarang mendengar kanker penis, namun jenis kelainan ini ada dalam dunia kedokteran. Kanker penis dapat berupa lesi kutil kecil yang semakin lama semakin membesar. Selain itu, kanker penis cederung lebih mudah berdarah. Beberapa faktor risiko dari kanker penis adalah infeksi oleh virus HPV, dan kondisi penis yang tidak bersih.

Itulah beberapa kelainan yang dapat terjadi pada penis seorang. Apabila Anda menemukan salah satu gejala diatas pada diri Anda, ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Disfungsi EreksiKelainan PenisTanda Kelainan PenisAtasi Kelainan PenisMengatasi Kelainan Penis

Konsultasi Dokter Terkait