Kesehatan Umum

2 Bahaya Terbaru Menjadi Perokok Pasif

dr. Alvin Nursalim, SpPD, 21 Nov 2014

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Penelitian terakhir mengungkapkan terdapat 2 bahaya perokok pasif. Apa saja? Simak selengkapnya disini oleh dr. Alvin Nursalim

 2 Bahaya Terbaru Menjadi Perokok Pasif

Pengetahuan terus berkembang, berbagai penelitian dilakukan untuk mengamati efek buruk dari merokok dan pengaruh asap rokok terhadap orang lain. Tentu Anda sudah akrab dengan bahaya dari menghisap rokok.

Asap rokok mengandung berbagai zat racun yang bersifat toksik bagi tubuh dan sudah terbukti dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan keganasan. Bahaya rokok tidak hanya terbatas pada perokok aktif, namun juga pada mereka yang menghisap asap rokok.

Terdapat dua penelitian terbaru terkait perokok pasif yang perlu kita ketahui, apa saja itu? Berikut penjelasannya:

1. Bahaya Asap Rokok Bagi Anak-anak

Bertambah lagi satu penelitian tentang bahaya rokok pada anak-anak. Pada anak dari orang tua yang merokok, terjadi peningkatan ketebalan arteri.

Peningkatan ketebalan arteri ini tentu meningkatkan risiko anak untuk terkena berbagai penyakit, khususnya penyakit terkait pembuluh darah jantung. Hal ini khususnya terlihat pada anak dengan kedua orangtua yang merokok.

Asap rokok dari hasil rokok orang tua akan memaparkan asap yang beracun pada anak-anak. Anak-anak ini memiliki risiko yang lebih tinggi untuk menderita penyakit vaskular seperti penyakit jantung di masa depan.

Efek bahaya rokok pada anak terjadi pada anak dari kedua orang tua yang merokok, sedangkan apabila perokok hanya salah satu dari orang tua, maka efeknya tidak terdokumentasi.

2. Asap Rokok Meningkatkan Komplikasi saat Kehamilan

Wanita yang merokok atau terpapar asap rokok memiliki risiko untuk mengalami gangguan selama kehamilan.

Dibandingkan wanita yang tidak pernah merokok, wanita yang merokok selama masa reproduktif ternyata memiliki risiko peningkatan keguguran sebesar 16% dan peningkatan persalinan prematur sebesar 44 persen. Selain itu, wanita yang merokok juga memiliki risiko mengalami kehamilan ektopik.

Rokok tidak hanya berbahaya bagi perokok aktif, namun wanita yang terpapar dengan asap rokok juga akan memiliki risiko mengalami komplikasi selama kehamilan. Jadi bagi Anda yang berencana untuk memiliki anak, cobalah untuk berhenti merokok untuk kesehatan Anda dan anak Anda!

Rokok Pasif

Konsultasi Dokter Terkait