Makanan yang Dapat Membuat Anda Cepat Terlihat Tua

Klikdokter.com – “You are what you eat,” demikian ungkapan populer yang sering kita dengar.  Karena tidak dapat dipungkiri, apa yang kita pilih sebagai menu makan, menentukan kesehatan jiwa dan raga. Jika Anda terbiasa makan makanan tinggi lemak dan gula berlebih, niscaya tubuh Anda berisiko menjadi obesitas, diabetes, gangguan kolesterol, gagal jantung bahkan kematian.

Namun sebaliknya, jika Anda memilih menu yang menyehatkan tubuh, maka akan kecil sekali kemungkinan Anda mengalami obesitas, diabetes, hipertensi dan berbagai penyakit degeneratif lainnya. Anda akan cenderung merasa sehat dan bugar.

Sama halnya jika Anda menjaga pola makan untuk urusan penampilan tubuh. Pasalnya, ada beberapa menu makanan yang dapat membuat Anda terlihat lebih tua dari usia Anda seharusnya. Nah, bagi Anda yang ingin tampil muda lebih lama ada baiknya menghindari beberapa menu makanan berikut ini: 

Ada beberapa alasan kenapa makanan yang tinggi akan gula dapat membuat Anda terlihat lebih tua. Saat ada banyak gula di dalam tubuh Anda, gula tersebut akan mengikatkan diri dengan kolagen yang membuat kulit menjadi semakin tidak lentur. Dimana keadaan tidak lentur memicu timbulnya keriput.

Apa itu Kolagen?

Salah satu fungsi dari kolagen yang paling terbesar adalah fungsinya sebagai penyokong kulit. Menurut dr.Eric dari University of Pennsylvania, 80% berat kulit kita terdiri dari kolagen. Kolagen menyediakan struktur ke kulit yang bekerjasama dengan protein lain yang dinamakan elastin, yang berguna untuk membuat kulit lebih elastis.

Anda akan 2x lebih mudah kehilangan koleagen jika mengkonsumsi gula berlebihan.

Seperti gula, lemak trans (trans fat / lemak tak jenuh) dapat membuat kulit menjadi kaku dan tidak lentur. Lemak trans membuat kaku dan dapat menyumbat pembuluh darah yang dapat membuat kulit semakin terlihat tua.

Masih banyak keuntungan mengurangi lemak trans, diantaranya Anda dapat terjauhi dari risiko serangan penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan lain sebagainya. Lemak trans biasanya mudah didapat dari mentega, minyak goreng, dan lainnya.

Berikut ini adalah daftar lemak tak jenuh yang baik untuk tubuh:

·         Kacang-kacangan: kedelai, almond, kenari

·         Biji-bijian

·         Vegetable oil, olive oil, minyak zaitun

·         Aprikot

·         Alpukat

·         Ikan: salmon, tuna, dan lain-lain

Garam dapat membuat tubuh dehidrasi. Saat Anda dehidrasi, Anda akan merasa lelah, yang dapat membuat kulit pucat. Disamping itu garam juga buruk untuk tubuh karena dapat memicu penyakit hipertensi.

Tubuh manusia sebenarnya hanya membutuhkan kurang dari 7gr garam dapur sehari atau setara dengan 3.000 mg sodium.

Beberapa jenis makanan yang banyak mengandung sodium, antara lain seperti soda kue, bubuk soda sebagal pengawet, obat pencahar, makanan yang dipanggang, keju, makanan kaleng dan laut, serta sereal. Sementara beberapa jenis makanan yang memiliki kadar rendah sodium antara lain seperti buah dan sayur-mayur segar, daging dan unggas segar. 

Mengkonsumsi alkohol dalam jumlah yang banyak, dapat membuat tubuh dehidrasi, yang memicu timbulnya:

• keriput,
• hilangnya kolagen,
• kemerahan,
• serta wajah yang sembab.

Diperkirakan lebih dari 85 persen penduduk di AS pernah menkomsumsi alkohol sekurang-kurangnya satu kali dalam seumur hidupnya dan sekitar 51 persen dari semua orang dewasa di AS merupakan pengguna alkohol yang cukup rutin hingga sekarang ini. Penyalahgunaan alkohol lebih umum terjadi di masyarakat yang berpendapatan rendah dan kurangnya pendidikan.

Sekurang-kurangnya terdapat 200.000 kematian yang berhubungan dengan alkohol tiap tahunnya. Penyebab kematian yang sering adalah bunuh diri, kanker, penyakit jantung dan penyakit hati.

Kelompok usia dengan presentasi penggunaan alkohol tertinggi adalah antara 20 tahun hingga 35 tahun. Sedangkan dari jenis kelamin, laki-laki secara bermakna lebih mungkin menggunakan alkohol daripada wanita. Dari segi ras, penggunaan alkohol lebih banyak terdapat pada kaum kulit putih dibandingkan dengan kaum kulit hitam.

Minuman yang tinggi akan gula, seperti soda dapat membuat tubuh dehidrasi. Dehidrasi memicu kelelahan, yang dapat membuat tubuh terlihat lelah. Menurut sebuah studi terbaru di Denmark, meminum satu liter soda cola teratur setiap hari dapat meningkatkan jumlah lemak di hati, di otot dan sekitar organ dalam perut. Semacam penumpukan lemak telah dikaitkan dalam penelitian lain dengan peningkatan risiko diabetes dan penyakit jantung.