Reproduksi

Risiko Tindik di Kemaluan

dr. Adithia Kwee, 06 Sep 2014

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Zaman sekarang tindik tidak melulu dilakukan hanya pada daun telinga, namun juga di tempat-tempat lain seperti hidung, bibir, lidah, atau bahkan daerah-daerah yang tidak lazim seperti kemaluan dan puting payudara. Apa saja risikonya dan bagaimana menghindari risiko tersebut? Simak selengkapnya disini bersama dr. Adithia Kwee

Risiko Tindik di Kemaluan

Klikdokter.com - Berkembangnya pergaulan dan fashion di kalangan remaja mendorong timbulnya banyak tren baru yang tidak biasa. Contohnya adalah tindik. Dulu tindik hanya dilakukan oleh kaum hawa dan hanya dilakukan pada daun telinga. Namun sekarang sudah tidak mengherankan lagi jika kita menemukan adanya kaum pria yag juga melakukan tindik di daun telinga.

Bahkan, zaman sekarang tindik yang dilakukan pun tidak melulu hanya dilakukan pada daun telinga, namun juga di tempat-tempat lain seperti hidung, bibir, lidah, atau bahkan daerah-daerah yang tidak lazim seperti kemaluan dan puting payudara.

Saat akan melakukan tindik, Anda tentunya harus memikirkan risiko yang dapat timbul akibat tindikan tersebut. Sebut diantaranya efek samping yang paling sering terjadi karena penindikan yaitu infeksi dan reaksi alergi.

Namun demikian, ada beberapa cara untuk mencegah kejadian risko yang ada dialami, yakni dengan melakukan tindakan sebagai berikut:

Hal yang Diperhatikan Sebelum Penindikan

tindik, bahaya, kemaluanPastikan Anda melakukan beberapa hal berikut ini sebelum melakukan tindik:

  1. Saat akan melakukan penindikan, pastikan Anda sudah memilih tempat yang tepat untuk tindik tersebut. Pastikan tempat akan dilakukannya penindikan menjalankan proses penindikan dengan memperhatikan jaminan steril nan higienis alat. Tak luput juga cara penindikan.

  1. Pastikan alat-alat yang digunakan steril dan jarum yang digunakan adalah jarum sekali pakai. Pastikan penindik mencuci tangan dan menggunakan sarung tangan steril terlebih dahulu sebelum meninindik. Pastikan proses penindikan yang dilakukan di tempat tersebut diawali dengan pembersihan daerah yang akan ditindik atau dilakukan tindakan antiseptik.

  1. Alat dan cara penindikan yang tidak steril dapat menimbulkan risiko terjadinya infeksi. Infeksi pada proses penindikan akan ditandai dengan:

  • luka tindikan berwarna merah,
  • terasa panas,
  • pada luka dapat timbul nanah,
  • dan bila sudah parah dapat sampai menyebabkan demam.
  • Bila sudah timbul gejala seperti ini jangan tunda lagi untuk segera pergi ke dokter untuk mendapat penanganan lanjut supaya infeksi tidak menyebar ke tempat lain atau bahkan ke seluruh tubuh.

Hal apa lagi yang perlu diperhatikan untuk keselamatan dan menekan risiko tindik? Berikut penjelasannya:

Hal Lainnya yang Perlu Diperhatikan Jika Melakukan Tindik:

Anda juga wajib untuk tidak meluputkan beberapa hal berikut ini:

  1. Selain alat dan cara penindikan, perhiasan yang digunakan untuk dipasang di lokasi penindikan juga harus diperhatikan. Untuk penindikan yang dilakukan di daerah-daerah yang tidak lazim seperti kemaluan dan puting payudara, harus dilakukan ekstra hati-hati karena kedua daerah tersebut sangat rentan terkena infeksi. Khusus untuk lokasi di kemaluan, pastikan 

  1. Pilihlah jenis perhiasan yang tidak menimbulkan reaksi alergi contohnya adalah stainless steel atau emas. Emas merupakan pilihan yang paling tepat karena tidak menimbulkan reaksi alergi. Timbulnya reaksi alergi akan menyebabkan lokasi penindikan menjadi merah, gatal, dan luka dapat menjadi basah. Bila timbul reaksi alergi segera pergi ke dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

Jadi, jika ingin melakukan tindik, pikirkanlah matang-matang terlebih dahulu risiko yang dapat terjadi. Terlebih, jika Anda berniat melakukan tindik di area kemaluan.

KemaluanVaginatindikRisiko

Konsultasi Dokter Terkait