Pernapasan

5 Fakta Tentang Virus MERS

Tim Redaksi KlikDokter, 08 Mei 2014

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Suatu jenis virus baru yang menimbulkan gejala seperti SARS yang dinamakan MERS (Middle Eastern Respiratory Syndrome) saat ini telah mulai menyebar ke seluruh dunia. Beberapa fakta terbaru tentang virus ini. Yuk simak paparan dr. Dewi Ema Anindia disini.

5 Fakta Tentang Virus MERS

Klikdokter.com - Suatu jenis virus baru yang menimbulkan gejala seperti SARS yang dinamakan MERS (Middle Eastern Respiratory Syndrome) saat ini telah mulai menyebar ke seluruh dunia. Beberapa fakta terbaru tentang virus ini. 

  1. Virus ini Menyebar

    Virus ini bermulai di Suadi Arabia dengan 378 kasus dan 107 kematian. Hingga saat ini terdapat 14 negara yang sudah melaporkan kasus virus ini yaitu Mesir, Yordania, Kuwait, Qatar, Emirate Arab, Tunisia, Malaysia, Oman, Perancis, Yunani, Itali, Inggirs, Filipina dan Amerika. Virus ini menyebar dari  kontak dekat orang-ke-orang , namun dapat menyebar juga ke manusia dari binatang.

  • Virus Ini Mematikan

    Sekitar 1/3 orang yang terinfeksi oleh virus MERS dinyatakan meninggal menurut data dari WHO. Kasus yang berat sering terjadi pada orang dengan penyakit penyerta lainnya dan pada usia tua. 

  • Gejalanya Seperti Flu

    Gejala dari infeksi MERS sama seperti gejala flu yaitu demam dan batuk. Infkesi MERS dapat menyebabkan diare dan sesak nafas. Infkesi MERS juga dapat menyebaban pneumonia dan gangguan ginjal. 

  • Virus Dapat Berasal Dari Unta ataupun Kelelawar

  • Sumber dari infeksi virus ini masih dipertanyakan, namun para peneliti berpendapat bahwa sumber dari virus ini adalah unta dan kelelawar.

  • Tidak Ada Obat

  • Tidak ada obat untuk infeksi virus MERS. Para penderita yang telah terinfeksi hanya diberikan pengobatan pendukung tergantung dari gejalanya. Belum ditemukan vaksin juga. Hingga berita ini diturunkan, para ahli tengah mempelajari virus ini, untuk diharapkan dapat ditemukan vaksin dan obatnya di kemudian waktu.

    Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai topik ini, silakan ajukan pertanyaan Anda di fitur Tanya Dokter Klikdokter.com di laman website kami.[](EA)

    MERS CORONAVIRUS

    Konsultasi Dokter Terkait