HomeInfo SehatPencernaanTips Hidup Sehat untuk Penderita Hepatitis
Pencernaan

Tips Hidup Sehat untuk Penderita Hepatitis

Tamara Anastasia, 26 Jul 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Penderita hepatitis perlu menerapkan gaya hidup sehat berikut agar bisa sepenuhnya sembuh dari penyakit. Ini tips yang bisa diterapkan.

Tips Hidup Sehat untuk Penderita Hepatitis

Penyakit hepatitis adalah salah satu gangguan kesehatan yang ditakuti oleh banyak orang. Hal ini karena penyakit tersebut bisa menyebabkan organ liver (hati) kehilangan fungsinya sama sekali, sehingga keselamatan jiwa penderita bisa terancam.

Hepatitis itu sendiri adalah sebuah penyakit yang terjadi akibat adanya infeksi virus pada liver. Penyakit tersebut terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu hepatitis A, B, C, D dan E. Jenis hepatitis yang paling sering dijumpai di masyarakat adalah hepatitis A, B dan C. 

  • Hepatitis A

Virus hepatitis A menyebabkan infeksi yang ringan. Virus ini dapat menular melalui fecal-oral alias feses dan mulut. Penularan terjadi jika terdapat kebersihan yang buruk, misalnya sumber air minum yang tercemar, mengonsumsi makanan mentah dan sanitasi yang buruk.

  • Hepatitis B

Seperti namanya, penyakit ini disebabkan oleh adanya infeksi virus hepatitis B. Penularan virus bisa terjadi melalui paparan darah atau cairan yang berasal dari tubuh penderita. Selain itu, virus hepatitis B juga dapat “diturunkan” pada bayi yang lahir dari rahim ibu yang mengalami penyakit terkait, penggunaan benda-benda yang tidak steril (jarum suntik, pisau cukur, tato), dan perilaku seks bebas. 

Dari KlikDokter, tercatat 240 juta orang di seluruh dunia mengidap hepatitis B kronis. Sebanyak 686 ribu di antaranya meninggal akibat komplikasi hepatitis berupa sirosis dan kanker hati.

  • Hepatitis C

Penyakit ini disebabkan oleh adanya infeksi virus hepatitis C.  Sebagian besar kasus penyakit ini akan kronis dan berujung pada terjadinya komplikasi.

Virus hepatitis C ditularkan melalui paparan darah pederita (transfusi darah, jarum suntik, tato, dan persalinan). Kendati begitu, kontak seksual dan menggunakan barang seperti pisau cukur atau sikat gigi bergantian dengan penderita hepatitis C lebih jarang menularkan virus terkait.

Tips hidup sehat penderita hepatitis

Selain menjalani pengobatan dari dokter, cara lain yang wajib dilakukan penderita hepatitis agar bisa sembuh dan tidak berakhir mengalami komplikasi yang serius adalah menerapkan gaya hidup sehat.

Berikut adalah panduan gaya hidup sehat yang dimaksud:

1. Menjaga pola makan 

Para penderita hepatitis perlu menerapkan pola makan yang sehat. Sebab, pola makan yang tidak sehat dapat menyebabkan kerusakan organ liver yang lebih berat. 

Menurut dr. Nadia Octavia dari KlikDokter, konsumsi makanan yang terlalu berminyak, berlemak atau makanan manis dapat membuat organ liver mengalami perlemakan atau disebut sebagai fatty liver. Kondisi ini dapat berujung pada pengerasan liver yang akan membuat obat hepatitis menjadi tidak efektif. 

“Para penderita hepatitis sebaiknya menghindari konsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh, seperti mentega, makanan yang digoreng dan makanan cepat saji. Hindari juga makanan dan minuman manis seperti soda dan kue,” tambah dr. Nadia. 

2. Tidur yang cukup

Istirahat yang cukup dibutuhkan untuk meningkatkan sistem imunitas, mencegah stres, mengoptimalkan proses regenerasi sel-sel tubuh dan efek obat yang diberikan dokter. Oleh karena itu, penderita hepatitis diwajibkan untuk tidur selama 7–8 jam setiap malam.

3. Edukasi diri sendiri

Jangan hanya mengikuti semua instruksi dokter tentang apa yang tidak dan boleh dilakukan oleh penderita hepatitis. Melansir Verywell Health, pelajari semua yang bisa Anda ketahui tentang virus hepatitis, termasuk bagaimana virus itu berkembang dalam diri, cara pencegahan dan cara pengobatannya.

Jika ada pertanyaan yang kurang jelas dari pemahaman yang Anda baca, jangan sungkan untuk berkonsultasi lebih lanjut pada dokter. 

4. Belajar untuk menerima 

Menerima diagnosis hepatitis bisa membuat Anda merasa terkejut, mati rasa, sedih, marah, panik, atau bersalah. Hal ini adalah keadaan yang sangat normal dan wajar, tapi jangan biarkan semua perasaan tersebut membuat Anda patah semangat dan menyerah begitu saja.

Belajarlah menerima keadaan dengan bersikap sabar dan lapang dada. Jangan biarkan aura negatif memengaruhi semangat juang Anda untuk kembali sehat dan sembuh dari penyakit.

5. Hindari stres berlebih 

Hidup dengan hepatitis bisa sangat memengaruhi kesehatan fisik, mental dan emosi. Akibatnya, Anda akan menjadi lebih mudah stres dan merasa cemas.

“Bagi para penderita hepatitis, menghindari stres merupakan cara efektif agar kualitas hidup tetap terjaga. Lakukanlah kegiatan yang menyenangkan, seperti olahraga, meditasi, yoga, atau menonton film kesukaan di rumah. Ini bisa meningkatkan hormon endorfin yang buat diri jadi lebih senang dan sehat,” ujar dr. Nadia.

6. Jangan terlalu lelah 

Batasi pekerjaan atau aktivitas yang dilakukan, agar tubuh tidak terlalu lelah.

“Jadwal yang padat bikin tubuh mudah lelah, dan pada akhirnya pikiran jadi tidak karuan. Hal ini bisa memicu hormon stres naik dan menyebabkan kondisi fisik tubuh jadi semakin melemah,” pungkas dr. Nadia. 

Penderita hepatitis tetap bisa memiliki kualitas hidup yang baik asalkan patuh terhadap anjuran dokter dan menerapkan gaya hidup sehat. Menyambut Hari Hepatitis Sedunia, teruslah perkaya diri dengan informasi seputar penyakit ini sehingga bisa melakukan pencegahan sejak dini.

(NB/ RVS)

HepatitisLiverHidup Sehatpenderita hepatitisHari Hepatitis SeduniaHepatitis BHepatitis AHepatitis Cpenyakit hati

Konsultasi Dokter Terkait