Banyak orang yang memiliki selulit merasa terganggu dan ingin bebas dari selulit. Sayangnya, hingga saat ini, belum terdapat satu cara spesifik yang diketahui mujarab untuk menghilangkan selulit secara 100%.
Tapi jangan khawatir! Simak tiga cara ini yang diketahui efektif untuk mengurangi selulit hingga batas tertentu:
1. Menurunkan berat badan
Bagi Anda yang memiliki berat badan berlebih, penurunan berat badan dapat mengurangi keparahan selulit. Hal ini berkaitan dengan berkurangnya jaringan lemak bawah kulit yang ‘mendesak’ lapisan dermis. Dalam sebuah penelitian dikatakan bahwa gelembung lemak akan tertarik dari dermis, saat seseorang yang memiliki selulit melakukannya.
2. Pemijatan kulit
Penelitian menyebutkan bahwa pemijatan dapat mengurangi selulit lewat berkurangnya edema pada jaringan. Selain itu, pemijatan diyakini dapat merangsang tumbuhnya sel fibroblast, yang dapat mengurangi keaktifan dari sel lemak. Efek pemijatan yang memperlancar aliran darah juga bermanfaat untuk mengurangi selulit.
Artikel Lainnya : 5 Tanda Kulit Kekurangan Kolagen
3. Intervensi medis
Cara terakhir yang akan dijabarkan merupakan cara yang harus dilakukan di bawah pengawasan dokter.
4. Mesoterapi
Selulit dikatakan dapat berkurang dengan beberapa mesoterapi, yakni terapi suntikan zat yang dapat mengurangi lemak.
5. Krim
Krim oles juga diyakini dapat bermanfaat. Contohnya krim oles yang mengandung kafein, aminofilin, teofilin, retinol, ekstrak gingko, minyak primrose, teh hijau, dan lain-lain. Penggunaan krim oles sangat dianjurkan dilakukan di bawah pemantauan dokter.
6. Radiofrekuensi
Selain mesoterapi dan krim, intervensi medis lain yang dapat mengurangi selulit adalah ‘pemanasan’ kulit secara terukur. Metode ini menggunakan sinar radiofrekuensi hingga suhu 52-55 derajat Celcius. Peningkatan suhu diyakini dapat mengurangi adipogenesis, suatu proses pembentukan lemak.
7. Sedot lemak
Sedot lemak termasuk salah satu cara yang sering digadang-gadangkan untuk mengurangi selulit. Meskipun mekanismenya tampak masuk akal, sedot lemak sesungguhnya masih kontroversial. Salah satu efek negatif yang mungkin terjadi adalah depresi atau menurunnya permukaan kulit.
Intervensi medis lainnya adalah penggunaan laser Nd:YAG, sinar inframerah, ultrasonografi, hingga pembedahan.
Penting untuk diketahui bahwa umumnya intervensi-intervensi tersebut belum ada yang menghasilkan penghilangan selulit secara 100%. Selain itu, terdapat risiko efek samping dan tentunya biaya yang dibutuhkan tidak sedikit.
Semoga informasi ini membantu!
[RS/RH]