Kesehatan Umum

Berapa Lama Manusia Bisa Bertahan Hidup Tanpa Makan?

Siti Putri Nurmayani, 16 Nov 2022

Ditinjau Oleh dr. Dyah Novita

Sejumlah faktor bisa memengaruhi durasi manusia bisa bertahan hidup tanpa makan dan minum. Simak penjelasan lengkapnya di sini.

Berapa Lama Manusia Bisa Bertahan Hidup Tanpa Makan?

Satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat ditemukan tewas membusuk di dalam rumah. Hasil otopsi menunjukkan tidak ada sisa makanan di lambung korban.

Polisi menduga keempat korban tidak makan selama beberapa hari. Padahal, makanan diperlukan sebagai sumber energi agar organ-organ tubuh kamu bisa berfungsi dengan baik.

Lalu, berapa lama manusia sanggup bertahan tanpa makan? Apa yang terjadi pada tubuh jika tidak makan? Ketahui jawabannya lewat ulasan berikut.

Durasi Manusia Dapat Bertahan Hidup tanpa Makan dan Minum

Durasi Manusia Dapat Bertahan Hidup tanpa Makan dan Minum

Berapa hari manusia bisa bertahan tanpa makan sangat bervariasi. Menurut penelitian di Sage Journals, manusia diperkirakan dapat bertahan hidup selama 43-70 hari alias 1-2 bulan sebelum meninggal akibat kelaparan.

Sejumlah faktor memengaruhi durasi bertahan hidup tanpa makan, seperti berat badan, genetik, dan faktor lain yang memengaruhi kesehatan. Asupan air juga turut berperan menentukan berapa lama manusia bisa bertahan hidup tanpa makan.

Artikel Lainnya: Kenapa Telat Makan Bisa Picu Sakit Mag?

Kondisi Tubuh Ketika Tidak Mendapatkan Asupan Makanan

Saat manusia tidak makan, sejumlah perubahan terjadi di dalam tubuh secara bertahap, berikut penjelasannya:

  • Setelah 1 Hari

Glukosa alias gula dalam makanan digunakan tubuh sebagai sumber energi. Energi yang diperoleh dari glukosa hanya bisa bertahan sekitar 6 jam.

Setelah gula habis, tubuh kamu mulai merasakan lapar. Jika selama 10-16 jam kamu tidak juga memperoleh asupan makanan, tubuh mulai menggunakan cadangan lemak untuk diubah menjadi energi.

Setelah satu hari tidak makan, tubuh melepaskan hormon glukagon. Hormon ini mengirimkan sinyal ke hati untuk membuat glukosa. Sebagian besar gula yang dihasilkan hati digunakan untuk menjalankan fungsi otak.

  • Setelah 3 Hari

Setelah 2-3 hari, tubuh akan makin banyak menggunakan jaringan lemak sebagai sumber energi. Asam lemak kemudian digunakan untuk membentuk keton di hati. Keton adalah zat lain yang digunakan tubuh untuk membuat energi.

Saat keton dilepaskan ke aliran darah, otak menggunakannya sebagai bahan bakar pengganti glukosa.

  • Setelah 7 Hari

Disampaikan dr. Dyah Novita Anggraini, ketika cadangan lemak sudah habis, maka tubuh akan menggunakan protein di otot. Saat protein dipecah, asam amino juga dilepaskan ke dalam aliran darah untuk menghasilkan lebih banyak glukosa.

Makin sedikit cadangan lemak yang kamu miliki, makin cepat proses pemecahan protein terjadi.

“Akibatnya, lama-lama tubuh akan kurus dan mengecil,” tutur dr. Dyah.

Tidak makan selama 72 jam alias tiga hari menyebabkan tubuh kehilangan protein dalam jumlah besar. Karena protein yang tersisa makin sedikit, tubuh kemudian menghemat penggunaan protein sehingga metabolisme tubuh berjalan lebih lambat.

  • Setelah 14 Hari

Berbekal protein yang tersisa sebagai sumber energi, kamu mungkin masih sanggup bertahan setelah 14 hari tanpa makanan. Namun, karena asupan makanan tidak juga diperoleh, proses pemecahan otot makin cepat sehingga ginjal, jantung, dan hati tidak lagi berfungsi. Hal inilah yang pada akhirnya menyebabkan seseorang mengalami kematian.

Selain itu, daya tahan tubuh yang kian melemah akibat tidak makan meningkatkan risiko terjadinya infeksi. Infeksi juga bisa jadi penyebab kematian.

Artikel Lainnya: Bagaimana Usia Memengaruhi Selera Makan?

Berapa lama manusia bertahan tanpa makan memang bervariasi. Seseorang mungkin saja bisa hidup selama 1-2 bulan tanpa makan. Namun, karena tidak ada asupan zat gizi yang diperlukan tubuh untuk menjalankan fungsinya, orang yang tidak makan pasti mengalami kematian.

Agar fungsi tubuh tetap berjalan baik, #JagaSehatmu dengan tetap makan. Pastikan mengonsumsi makanan sehat bergizi seimbang supaya kesehatan tubuhmu selalu terjaga.

Gunakan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk berkonsultasi secara online bersama ahli gizi. Dokter kami siap menjawab pertanyaan seputar asupan nutrisi yang diperlukan untuk menjaga tubuh sehat dan kuat.

(ADT/JKT)

Konsultasi Dokter Terkait