HomeInfo SehatGigi MulutPengobatan Polip Pulpa, Kondisi Daging Tumbuh di Gigi
Gigi Mulut

Pengobatan Polip Pulpa, Kondisi Daging Tumbuh di Gigi

drg. Dondi Gumilang C.Ht, 22 Jun 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Polip pulpa adalah sebutan untuk daging yang tumbuh di gigi berlubang. Bagaimana cara mengatasi polip pulpa? Simak di sini.

Pengobatan Polip Pulpa, Kondisi Daging Tumbuh di Gigi

Pernah memperhatikan adanya gusi yang keluar pada gigi berlubang? ‘Sesuatu’ yang mirip gusi tersebut dinamakan polip pulpa.

Letaknya tepat pada lubang gigi yang sudah dalam. Jika tersenggol, rasa nyeri yang hebat bisa kamu rasakan.

Polip pulpa terjadi pada gigi yang sudah mengalami lubang hingga melibatkan saluran akar. Bakteri akan menyebar ke dalam saluran akar sehingga memicu peradangan pada gigi.

Polip pulpa merupakan salah satu respons jaringan pulpa dalam melakukan pertahanan diri. Hasil dari respons tersebut berbentuk jaringan lunak yang menyerupai gusi.

Jika sudah dalam kondisi kronis, daging yang mirip gusi tersebut akan muncul ke permukaan gigi.

Lalu, bagaimana cara mengatasi polip pulpa? Berikut beberapa pengobatan yang bisa kamu coba:

1. Obat Analgesik

Pengobatan polip pulpa dengan analgesik sebenarnya bukanlah solusi utama. Sebab, obat ini hanya mampu meredakan rasa sakit, bukan mengobati penyebabnya.

Penyebab utama dari keluhan pulpa polip adalah bakteri dalam saluran akar. Jadi, pengobatan tidak akan cukup hanya dengan menggunakan obat pereda nyeri.

Selain itu, obat antibiotik pun kurang efektif karena tidak cukup kuat untuk membunuh bakteri yang menempel pada saluran akar. 

Meski dapat kamu beli langsung di apotek, obat analgesik harus digunakan sesuai petunjuk dokter. Oleh karena itu, konsultasikan terlebih dahulu sebelum menggunakannya.

Pemilihan dan penggunaan obat analgesik yang tidak tepat tidak akan efektif meredakan rasa sakit.

Selain itu, orang dengan kondisi tertentu, seperti menderita penyakit seperti maag, asma, dan lain sebagainya, harus mencermati penggunaan analgesik. Sebab, beberapa jenis obat perlu dihindari.

Artikel Lainnya: Kapan Sebaiknya Harus Melakukan Prosedur Pulpotomi?

2. Pembersihan Saluran Akar

Pulpa polip terjadi akibat adanya infeksi kronis yang terjadi dalam saluran akar. Jadi, untuk mengatasi polip pulpa tersebut, caranya adalah dengan membersihkan saluran akar.

Setelah diberikan anestesi, dokter gigi akan memotong pulpa polip yang menutupi lubang. Setelah lubang dapat terlihat dengan jelas, prosedur berikutnya adalah pembersihan.

Saluran akar akan dibersihkan seluruh dinding dan isinya. Jaringan saraf yang sudah terinfeksi akan diambil.

Dokter akan membersihkan dinding saluran akar dengan mengeruknya menggunakan alat khusus. Kemudian pengisian oleh bahan pengganti dilakukan.

3. Perawatan Saluran Akar

Cara mengatasi polip pulpa berikutnya adalah dengan perawatan saluran akar. Setelah saluran akar dibersihkan, dokter akan mengambil seluruh jaringan yang sudah mati. 

Setelah itu, barulah dilakukan pengisian saluran akar dengan bahan khusus untuk membunuh mikroorganisme yang ada di dalamnya.

Kondisi saluran akar harus dipastikan steril terlebih dahulu supaya tidak ada kejadian yang tidak diharapkan.

Apabila dokter sudah memastikan saluran akar steril, maka bahan pengisi saluran akar dimasukkan untuk menggantikan saraf yang sudah diambil sebelumnya.

Perawatan ini bertujuan untuk membuat gigi tetap berada pada tulang, sehingga tidak diperlukan prosedur pengambilan gigi.

Setelah prosedur, pasien akan melakukan rontgen untuk memastikan bahwa pengisian telah memenuhi seluruh saluran akar.

Artikel Lainnya: Tahapan Kerusakan Gigi dan Perawatan yang Bisa Dilakukan

4. Restorasi Gigi

Pulpa polip yang sudah mendapatkan perawatan saluran akar membutuhkan restorasi gigi. Tujuannya adalah untuk menutup lubang untuk mencegah bakteri masuk.

Restorasi yang dimaksud, yaitu proses penutupan lubang pada gigi. Prosedur ini terbagi ke dalam dua jenis, yaitu secara direct (langsung) atau indirect (tidak langsung). 

Perawatan restorasi direct dilakukan apabila lubang yang terjadi tidak terlalu besar atau lebih dari 2/3 mahkota gigi. Penambalan dilakukan langsung seperti halnya menambal gigi yang berlubang.

Sementara itu, restorasi indirect menggunakan bahan yang dibuat di laboratorium sehingga diperlukan pencetakan gigi terlebih dulu.

Setelah gigi selesai dicetak, pasien baru kembali untuk proses pemasangan. Contoh dari perawatan indirect, yaitu pembuatan mahkota jaket.

5. Pencabutan

Berbeda dengan perawatan saluran akar di atas, cara untuk mengatasi polip pulpa yang lebih cepat adalah dengan pencabutan.

Permasalahan utama pulpa polip berasal dari saluran akar yang mengalami radang kronis. Jika gigi tersebut diambil, maka penyebab dari pulpa polip juga ikut terangkat.

Sama halnya dengan perawatan saluran akar, pasien yang akan dicabut giginya akan diberikan anestesi terlebih dahulu untuk menghilangkan rasa sakit. 

Apabila gigi sudah diambil, sebaiknya lakukan pembuatan gigi tiruan untuk mengembalikan fungsi gigi yang hilang.

Demikian sejumlah cara untuk mengatasi polip pulpa. Apabila menemukan daging menyerupai gusi keluar dari gigi berlubang, segera periksakan kondisimu ke dokter gigi.

Apabila ingin berkonsultasi terkait cara mengobati polip pulpa secara alami ataupun medis, kamu bisa menggunakan layanan Live Chat dari KlikDokter. Kamu juga dapat membaca artikel kesehatan lainnya di aplikasi KlikDokter. Yuk, #JagaSehatmu selalu!

[WA]

Referensi

Ahmed HMA. Pulpectomy procedures in primary molar teeth. European Journal of General Dentistry. 2014 January-April : 3(1) : 4.

Haapasalo M, Endal U, Zandi H, Coil JM. Eradication of endodontic infection by instrumemntation and irrigation solution. Endod Topics; 2005.

Clinical Affairs Committee, Pulp Therapy Subcommittee. Guideline on pulp therapy for primary and immature permanent teeth. American Academy Of Pediatric Dentistry. 2014 : 37(15) : 3.

Polip PulpaGigi berlubang

Konsultasi Dokter Terkait