Mulut berperan dalam proses awal dari pencernaan makanan. Pada mulut, makanan akan diolah sehingga menjadi bagian yang lebih kecil.
Besar kecilnya makanan yang masuk ke dalam tenggorokan akan bergantung pada seberapa lama kamu mengunyah.
Makanan yang sudah dikunyah akan diteruskan ke tenggorokan. Akan tetapi, akan ada beberapa sisa makanan yang masih tertinggal di dalam mulut.
Bila dibiarkan, sisa makanan ataupun minuman tersebut akan menimbulkan masalah pada rongga mulut hingga bengkak pada gusi. Tentu saja ada beberapa jenis makanan yang bisa meningkatkan risiko keluhan pada rongga mulut ini.
Beberapa makanan penyebab gusi bengkak yang sebaiknya kamu hindari tersebut, di antaranya:
1. Makanan Manis
:format(webp)/article/5dhzVQbDKH-aD33HK8X4d/original/045935600_1652324596-Untitled_design.jpg?w=256&q=100)
Makanan ataupun minuman manis sudah jelas menjadi ‘musuh’ gigi. Pasalnya, gula akan membuat sisa makanan lebih mudah menempel pada gigi.
Sisa makanan yang menempel pada gigi juga membuat bakteri tertempel pada gigi, sehingga kemungkinan terjadinya penyakit pada rongga mulut semakin besar.
Orang yang mengonsumsi makanan manis akan lebih berisiko mengalami gigi berlubang dan karang gigi.
Sebagai catatan, pembengkakan gusi dapat terjadi akibat dua hal, yaitu gigi berlubang dan karang gigi. Apalagi jika kamu memiliki dua kondisi tersebut, biasanya kamu juga akan mengalami gigi goyang.
Makanan manis memang termasuk makanan yang harus dihindari saat gusi bengkak. Namun, kamu bisa mencegah kondisi ini dengan menggosok gigi dengan waktu yang tepat dan cara yang baik.
Gerakan dari sikat gigi akan melepaskan gula yang menempel pada gigi. Dengan begitu, harapannya bakteri dan sisa makanan tidak ikut menempel.
Artikel Lainnya: Asam Mefenamat untuk Atasi Gusi Bengkak, Apakah Ampuh?
2. Makanan Keras
Makanan keras yang dimaksud di sini adalah makanan yang menghasilkan bentuk tajam setelah dikunyah, seperti keripik, tulang yang kecil, ataupun makanan berduri.
Makanan tersebut berisiko menancap pada gusi. Penting kamu ketahui, selain karang dan gigi berlubang, peradangan gusi juga dapat terjadi karena makanan yang menancap pada gusi.
Luka tusuk tersebut akan mengalami peradangan. Walaupun peradangannya kecil, tetap saja akan mampu memicu rasa sakit dan tidak nyaman. Tak heran bila makanan tersebut menjadi pantangan saat gusi bengkak.
Jika kamu memang suka konsumsi makanan tersebut, kunyahlah perlahan sampai halus sehingga tidak ada sisa makanan yang keras.
Makanan keras juga bisa membuat gigi yang sebelumnya sudah rapuh karena lubang gigi, dapat mengalami pecah atau patahan kecil.
3. Tembakau
Tembakau merupakan bahan dasar dari rokok. Bahan ini dapat menjadi penyebab gusi bengkak.
Merokok akan menimbulkan efek buruk bagi kondisi rongga mulut. Bila kamu sering merokok, rongga mulut akan menjadi mudah kotor.
Selain memicu pertumbuhan bakteri yang semakin banyak, kandungan dalam rokok berisikan zat yang berbahaya bagi tubuh.
Tak hanya itu, kebiasaan merokok juga membuat rongga mulut menjadi kering sehingga air ludah tidak dapat melakukan fungsinya sebagai pembersih rongga mulut alami.
Merokok memang bukan menjadi penyebab gusi bengkak secara langsung. Namun, kebiasaan buruk ini bisa memperparah terjadinya gusi bengkak.
Bahkan menurut laporan, beberapa asupan yang membuat kondisi rongga mulut menjadi lebih sehat tidak menunjukkan hasil yang baik bila orang tersebut perokok.
Artikel Lainnya: Coba Perhatikan, Penyebab Gusi Berdarah saat Hamil
4. Minuman Kemasan
Tidak hanya makanan, minuman juga bisa menjadi penyebab gusi bengkak, lho. Ya, minuman dalam kemasan berisiko menimbulkan gangguan pada rongga mulut ini.
Sayangnya, kebanyakan masyarakat Indonesia sangat suka mengonsumsi minuman kemasan, terutama pada usia anak dan remaja.
Padahal, minuman kemasan mengandung beberapa bahan kimia yang bertindak sebagai penambah rasa dan pemanis buatan. Kedua bahan tersebut membuat lengket permukaan gigi.
Seperti efek gula pada gigi, sisa makanan dan bakteri juga akan semakin banyak menempel pada gigi sehingga sangat berisiko menimbulkan masalah gigi.
Bahkan menurut beberapa penelitian, kandungan gula dalam minuman kemasan jumlahnya berkali lipat lebih banyak dibandingkan dengan membuat minuman sendiri.
Selain itu, minuman kemasan ada yang mengandung soda. Soda akan membuat rongga mulut menjadi asam.
Sebagai catatan, rongga mulut yang terkena benda asam akan mengalami pelebaran jaringan pada gigi. Pelebaran jaringan tersebut bila dimasuki bakteri akan rentan sekali menyebabkan gigi berlubang.
Kini kamu sudah tahu sejumlah makanan dan minuman yang menyebabkan gusi bengkak. Mulailah batasi konsumsi jenis makanan tersebut, sehingga risiko gangguan rongga mulut ini tidak akan menimpamu.
Yuk, #JagaSehatmu dengan lebih memperhatikan asupan makanan. Selain menjaga kesehatan gigi, asupan makanan yang baik akan menunjang kesehatan tubuh secara keseluruhan. Jika butuh saran dokter, gunakan fitur Live Chat KlikDokter.
[WA]
Referensi:
Newman, M.G, Takai, HH, Klokkkevold, P.R. Carranza’s Clinical Periodontology 10th ed. St. Louis, Missouri, Elsevier; 2006.
Quirynen, M, Tenghels, W, Soete, M.D, Van Steenberghe, D. Topical Antiseptics and antibiotics in the initial therapy of chronic adult Periodontitis & microbiological aspects. Periodotology; 2000. pp. 28, 72–90.
Tjahja, I.N., Sihombing, M. Faktor Risiko Pada Penyakit Periodontal Gigi di Indonesia (Riskesdas, 2013). Jakarta; 2015. pp. 87-94.
:format(webp)/article/MfCvZ-nyIkQ03BIf92jFB/original/037585200_1658374421-Makanan_Penyebab_Gusi_Bengkak_yang_Perlu_Dihindari.jpg?w=256&q=100)