Ketika kita mengatakan ”gigi tidak rapi”, pasti banyak sekali kondisi yang ada di pikiran kita. Salah satu masalah gigi tidak rapi yang paling banyak terjadi adalah gigi berjejal.
Kondisi berikutnya yakni gigi yang bergerak terlalu maju. Hal ini cukup membuat orang tidak percaya diri atas penampilannya. Selain itu, ada juga kebalikannya seperti gigi yang mundur ke belakang.
Gigi yang mundur sebenarnya cukup jarang terjadi, tetapi ketika seseorang memiliki kondisi gigi yang seperti ini, selain akan memengaruhi penampilan juga akan mengganggu ketika makan dan berbicara.
Saat gigi kita mengalami kondisi yang tidak rapi, perawatan yang paling banyak dilakukan adalah dengan perawatan ortodontik. Berkat kemajuan teknologi dapat dilakukan rekayasa gerakan supaya gigi geligi kembali ke jalur yang seharusnya.
Lalu, bagaimana dengan kondisi gigi yang mundur? Mengapa hal itu dapat terjadi dan bagaimana cara memajukan gigi yang mundur? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Mengapa Gigi Bisa Mundur?
:format(webp)/article/TgHVrB0M_eRHY6o87IUdW/original/1665117112-Mengenal%20Sonde%20pada%20Praktik%20Dokter%20Gigi%20dan%20Fungsinya.jpg?w=256&q=100)
Pada gigi dewasa, sebagian besar kondisi gigi yang tidak rapi dipengaruhi oleh kondisi gigi susu.
Terdapat suatu fase yang disebut gigi bercampur. Ini diawali ketika seseorang menginjak usia 6 tahun atau saat gigi susu mulai terlepas dan berganti dengan gigi permanen.
Fase tersebut sangat menentukan kondisi rapi tidaknya gigi dewasa saat tumbuh semua.
Sangat wajar ketika seorang anak masih memiliki gigi susu, jarak antar gigi tidak serapat gigi dewasa atau gigi permanen.
Kondisi itu dikarenakan jarak tersebut memang dipersiapkan untuk menampung gigi permanen, yang ukurannya jauh lebih besar dibandingkan gigi susu.
Artikel Lainnya: Kiat Cegah Gigi Tonggos pada Anak Sejak Kecil
Misalnya seorang anak masih dalam tahap gigi susu, lalu posisi antar gigi tersebut sangat rapat dan rapi. Nah, ketika fase gigi bercampur dan gigi permanen mulai tumbuh yang diawali gigi seri, gigi permanen tersebut tidak mendapatkan ruang yang cukup.
Alhasil. gigi permanen akan mencari sendiri ruangannya. Gerakan untuk mencari ruang tersebut bisa bergerak ke depan, berputar, atau juga bergerak ke belakang hanya demi mendapatkan ruangan yang cukup untuk tumbuh.
Selain ruangan yang tidak tersedia, kondisi gigi mundur juga bisa terjadi karena gigi susu belum terlepas. Gigi permanen akan tumbuh dengan mendorong gigi susu.
Ketika gigi susu tersebut masih terlalu kuat melekat pada gusi dan tidak mengalami kegoyahan, maka gigi permanen juga akan mencari ruangannya sendiri.
Seperti yang sudah dituliskan di atas, gigi permanen juga bisa bergerak ke semua arah termasuk mundur ke belakang dari posisi yang seharusnya.
Cara Memajukan Gigi yang Mundur
:format(webp)/article/KHjHNBTQaTOc386c62tyx/original/082592000_1549878330-Pentingnya-Periksa-ke-Dokter-Gigi-saat-Persiapan-Kehamilan-By-Rat007-shutterstock.jpg?w=256&q=100)
Lalu, bagaimana cara mengatasi gigi yang mundur? Ketika gigi seseorang mundur, maka harus ditangani dengan segera.
Ada beberapa cara untuk mengoreksi atau merapikan gigi supaya kembali ke dalam lengkung yang sebenarnya.
Ketika kondisi gigi yang mundur sudah diketahui saat fase gigi bercampur, perawatannya akan lebih mudah dan lebih murah, bahkan tidak mengeluarkan biaya. Caranya yaitu didorong sendiri dengan lidah.
Ya, ketika gigi susu sudah terlepas dan gigi permanen berada di belakang lengkung yang seharusnya atau mundur, cukup dengan mendorong-dorong gigi dengan lidah maka gigi tersebut akan maju dengan sendirinya.
Namun, hal itu hanya bisa dilakukan ketika usia masih muda, karena tulang rahang masih mengalami pertumbuhan.
Artikel Lainnya: Perkembangan Gigi dan Mulut Anak
Cara berikutnya ini bisa dilakukan kapan saja. Baik ketika masih usia anak-anak atau sudah mencapai usia dewasa. Cara yang dimaksud adalah dengan perawatan ortodontik.
Perawatan ortodontik melibatkan kawat gigi dan dapat dilakukan oleh dokter gigi spesialis ortodonti. Sama seperti merawat gigi yang tidak rapi lainnya, gigi yang mundur juga bisa ditarik maju ke depan.
Tidak ada perbedaan signifikan dengan perawatan ortodontik lain, tetapi perawatan ini hanya bisa dilakukan paling cepat ketika gigi permanen sudah tumbuh semua.
Karena, perawatan ortodontik yang dilakukan pada fase gigi bercampur bisa tidak maksimal dan tidak efektif.
Itulah penjelasan seputar cara memajukan gigi yang mundur. Kamu bisa berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter gigi untuk penanganan yang tepat. Semoga membantu!
Punya pertanyaan terkait kesehatan gigi dan mulut? Konsultasikan kepada dokter gigi melalui layanan Tanya Dokter di KlikDokter.
Jangan lupa download aplikasi KlikDokter untuk memperoleh beragam informasi seputar kesehatan gigi dan mulut. Yuk, selalu #JagaSehatmu!
[RS]
:format(webp)/article/XDvyc5BUxYknRxMmVzVOS/original/1668399030-Cara%20Memajukan%20Gigi%20yang%20Mundur%20agar%20Lebih%20Rapi.jpg?w=256&q=100)