HomeIbu Dan anakKehamilanKenali Peran Doula, Pendamping Ibu Selama Kehamilan
Kehamilan

Kenali Peran Doula, Pendamping Ibu Selama Kehamilan

Tamara Anastasia, 15 Okt 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Untuk yang baru pertama kali hamil dan bingung harus bagaimana, peran doula akan sangat membantu sebagai pendamping ibu selama kehamilan.

Kenali Peran Doula, Pendamping Ibu Selama Kehamilan

Kehamilan memang membahagiakan, tetapi juga membawa tantangan tersendiri bagi tiap wanita. Bagi wanita yang pertama kali hamil, momen ini bisa begitu membingungkan dan penuh kegelisahan. Di sini lah mungkin peran doula dibutuhkan, yaitu sebagai pendamping ibu selama kehamilan.

Meski belum sepopuler di Amerika Serikat, Eropa, atau Australia, tetapi pamornya di Tanah Air cukup terdengar di kota besar seperti Jakarta atau beberapa kota di Bali.

Profesi doula sebagai pendamping ibu hamil sebetulnya sudah ada sejak lama, yang merupakan tenaga profesional dalam memberikan dukungan emosional, fisik, dan pengetahuan kepada ibu yang sedang hamil hingga persalinan. Ringkasnya, peran doula adalah untuk membantu wanita mendapatkan pengalaman kehamilan dan persalinan yang aman, nyaman, dan lancar.

Jenis-jenis doula

Dijelaskan oleh dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter, peranan doula sendiri dibagi menjadi dua, yakni birth doula dan postpartum doula

Untuk birth doula, tugas utamanya adalah untuk mendampingi wanita selama hamil dan menawarkan teknis non medis saat sedang proses persalinan. Misalnya membantu melatih pernapasan, memijat, dan membantu ibu hamil bergerak ke posisi yang berbeda-beda.

Selain itu, doula juga memberikan dukungan emosional dan berperan sebagai sahabat, keluarga, dan penasihat.

Postpartum doula biasanya lebih pada membantu memulihkan kondisi ibu pasca melahirkan secara non medis. Ini meliputi membantu merawat bayi, membimbing ibu dalam proses menyusui, dan hal-hal lainnya yang terkait dengan merawat bayi dan memulihkan kondisi ibu pascapersalinan.

Meski sama-sama membantu ibu melewati proses persalinan, tetapi perlu diingat bahwa doula dan bidan merupakan dua hal yang sangat berbeda.

Jika bidan akan membantu Anda melewati persalinan dengan bantuan medis, tetapi tidak dengan doula. Karenanya, ibu tetap perlu membutuhkan bantuan bidan atau dokter spesialis kebidanan dan kandungan untuk berhasil melewati proses persalinan.

Tips memilih doula yang tepat

Tips di bawah ini dapat membantu Anda dalam memilih doula yang tepat.

  • Pilih doula dengan sertifikat resmi dan berasal dari yayasan yang terpercaya

Biasanya, doula yang berasal dari yayasan terpercaya sudah memiliki keterampilan yang tidak diragukan lagi. Selain itu, jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, Anda bisa dengan mudah menghubungi kembali yayasan tersebut dan meminta pertanggungjawaban. 

Jangan malas untuk mencari yayasan memiliki reputasi baik. Anda juga bisa meminta rekomendasi teman atau kerabat yang pernah memakai jasa doula

  • Pilih doula yang sesuai dengan kebutuhan

Seperti yang dikatakan sebelumnya, doula dibagi menjadi dua jenis yakni, birth doula dan postpartum doula. Jika Anda membutuhkan doula di saat proses kehamilan sampai persalinan, maka carilah birth doula. Namun, jika Anda merasa membutuhkan bantuan pasca kelahiran, maka postpartum doula akan lebih pas.

  • Pastikan Anda juga mendapatkan pengertian dan dukuang dari keluarga 

Hal lain yang juga harus diperhatikan adalah pengertian dari pasangan, orang tua, atau pihak keluarga lainnya. Pasalnya, ada kemungkinan pihak keluarga merasa tidak dianggap atau tidak berguna ketika Anda memutuskan untuk menyewa jasa doula.

Diskusikan dengan keluarga dan berikan pengertian bahwa Anda membutuhkan dukungan profesional selain keluarga untuk membantu segala kebutuhan yang terkait dengan kehamilan dan/atau persalinan.

  • Pilih yang sesuai dengan preferensi

Sebelum menentukan doula mana yang akan Anda pilih, biasanya Anda akan bertemu dengan beberapa doula untuk berkenalan dan bertukar pengalaman. Manfaatkan momen tersebut untuk membangun kecocokan dan mencari tahu pengalaman apa saja yang dimiliki. 

Jika dirasa doula tersebut cocok dengan visi Anda, maka jangan ragu untuk menggunakan jasa mereka. Namun jika masih ragu, jangan berhenti untuk mencari doula yang klop dengan keinginan Anda.

Itulah hal-hal seputar peranan doula, sang pendamping dan sahabat ibu selama kehamilan dan persalinan demi kesiapan fisik dan mental yang lebih baik. Selain menyiapkan kondisi mental calon ibu, doula juga umumnya akan mengedukasi calon ayah untuk bisa menjadi pendamping dan pemberi dukungan utama selama kehamilan dan persalinan.

(RN)

KehamilanDoulaIbu Hamil

Konsultasi Dokter Terkait