Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeGaya hidupSeksMengulas Demiseksual, Ketertarikan Seksual Karena Ikatan Emosional
Seks

Mengulas Demiseksual, Ketertarikan Seksual Karena Ikatan Emosional

dr. Sara Elise Wijono MRes, 06 Jul 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Selain heteroseksual dan homoseksual, masih ada orientasi seksual yang disebut demiseksual. Apakah itu demiseksual dan bagaimana ciri-cirinya?

Mengulas Demiseksual, Ketertarikan Seksual Karena Ikatan Emosional

Selama ini, mungkin kamu hanya mengenal dua orientasi seksual, yakni heteroseksual (tertarik pada lawan jenis) dan homoseksual (tertarik pada sesama jenis). Nyatanya, masih banyak jenis orientasi seksual lain yang jarang diketahui.

Salah satunya adalah demiseksual (demisexual). Yuk, kita kenali lebih dekat soal demiseksual dan ciri-cirinya.

Apa Itu Demiseksual?

Demiseksual adalah sebutan untuk orang yang tertarik secara seksual karena adanya ikatan emosional. Dengan kata lain, seorang demiseksual hanya mengalami ketertarikan seksual setelah terbentuknya ikatan emosional.

Menurut para ahli, demiseksual seperti tipe preferensi seseorang dalam melihat daya tarik pasangan.

Artinya, dalam memilih pasangan, seorang demiseksual tidak melihat aspek lain selain kedekatan emosional. 

Artikel Lainnya: Mengenal Ciri Anak dengan Orientasi Seksual Berbeda 

Mungkin kamu bertanya bukankah bercinta dengan orang yang sudah dekat secara emosional adalah lazim? Betul. Perbedaannya, demiseksual bukan hanya tentang berhubungan seks.

Secara lebih jauh, ini tentang kemampuan untuk merasa tertarik secara seksual kepada orang-orang tertentu yang dekat secara emosional. Tak melulu soal cinta, demiseksual juga bisa terkait dengan hubungan persahabatan. 

Orientasi seksual lainnya, seperti homoseksual atau heteroseksual, bisa saja memiliki hasrat seks tanpa perlu mengenal pasangannya. Inilah salah satunya perbedaannya dengan demiseksual.

Contoh lain, kamu dapat tertarik secara seksual dengan tokoh idola hingga memiliki hasrat atau fantasi seks tentangnya, tanpa perlu mengenal mereka. Hal ini tidak terjadi pada orang dengan demiseksual.

Orang demiseksual biasanya akan berkencan untuk waktu yang lama, sebelum memutuskan untuk berhubungan seks. 

Hal ini bukan karena mereka tidak ingin, tapi karena perlu waktu untuk terhubung hingga tertarik secara seksual kepada pasangannya.

Kamu juga dapat menjadi demiseksual, meski kamu seorang homoseksual, heteroseksual, biseksual, dan orientasi seksual lainnya.

Artikel Lainnya: Seberapa Akurat Kinsey Scale Ukur Orientasi Seksual Seseorang?

Penyebab Demiseksual

Demiseksual merupakan suatu orientasi seksual, layaknya seorang heteroseksual atau homoseksual. 

Sering kali, tidak ada hal khusus yang menyebabkan seseorang memiliki orientasi seksual tertentu. 

Secara sederhana, orang memang terlahir dengan orientasi seksual tertentu, termasuk demiseksual ini. 

Ciri-Ciri Demisexual

Seseorang dengan orientasi demisexual pada umumnya dapat dikenali dengan ciri-ciri berikut:

  • Jarang merasa tertarik secara seksual kepada orang yang dilihat di jalan, orang asing, atau yang baru dikenal. 
  • Kamu sering merasa tertarik secara seksual kepada seseorang yang dekat denganmu  (seperti teman, sahabat, atau pasangan romantis).
  • Hubungan emosional dengan seseorang memengaruhi apakah kamu merasa tertarik secara seksual kepada mereka.
  • Kamu tidak terangsang atau tertarik memikirkan hubungan seks dengan seseorang yang tidak kamu kenal baik, bahkan jika mereka memiliki wajah yang rupawan atau kepribadian yang menyenangkan.
  • Dibandingkan dengan masyarakat secara umum, populasi demiseksual lebih jarang merasakan ketertarikan seksual

Poin-poin di atas merupakan ciri-ciri umum dari demiseksual. Karena itu, tidak semua demiseksual memiliki ciri yang sama. 

Apakah Demiseksual Merupakan Kelainan?

Demiseksual tidak masuk ke dalam kategori kelainan seksual. Sebab, demiseksual hanya sebuah orientasi seksual seseorang. 

Jika orang tersebut tidak masalah dengan orientasi seksualnya, maka tidak perlu ke psikolog.

Tetapi, jika ini membuatnya tidak nyaman, maka perlu konseling untuk mencari tahu apa penyebabnya, apa yang membuatnya tidak nyaman, dan bisa didiskusikan bersama psikolog. 

Ada beragam orientasi seksual, salah satunya adalah demiseksual. Siapa pun bisa menjadi demiseksual, baik itu homoseksual, heteroseksual, biseksual, dan orientasi seksual lainnya.

Punya pertanyaan lebih lanjut seputar topik ini? Mari #JagaSehatmu dengan konsultasi dokter secara langsung via fitur Live Chat di aplikasi KlikDokter.

[RS]

SeksOrientasi Seksual

Konsultasi Dokter Terkait