Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeGaya hidupSeksCinta Sesama Jenis, Benarkah Bisa Menular?
Seks

Cinta Sesama Jenis, Benarkah Bisa Menular?

dr. Mega Putri, 17 Feb 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Banyak yang mengatakan bahwa orientasi seksual bisa menular, apakah benar demikian? Simak penjelasannya di sini.

Cinta Sesama Jenis, Benarkah Bisa Menular?

Isu Lesbian Gay Bisexual Transgender (LGBT) adalah salah topik sensitif yang sering menjadi perbincangan akhir-akhir ini. Semakin banyak orang yang berani mengaku bahwa dirinya adalah bagian dari insan LGBT.

Tidak jarang orang tersebut akan dijauhi atau bahkan dibuang dari komunitasnya karena dicap membahayakan.

Banyak yang mengatakan bahwa LGBT ini bisa menular, apakah benar demikian?

Secara normal, seorang manusia akan tertarik pada lawan jenisnya. Tetapi ada juga beberapa orang yang menjadi homoseksual atau biasa kita sebut kaum gay.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Queen Mary's School of Biological and Chemical Sciences dan Karolinska Institutet di Stockholm menunjukkan bahwa perilaku homoseksual ditentukan oleh faktor genetika dan faktor lingkungan. Temuan ini telah diterbitkan dalam jurnal ilmiah Archives of Sexual Behavior.

Dua Faktor Penentu Orientasi Seksual

Berdasarkan studi yang dipublikasikan di Archives of Sexual Behavior, terdapat beberapa faktor yang sangat kompleks yang bisa mempengaruhi orientasi seksual seseorang. Namun sampai sekarang masih dicari suatu gen homoseksual, serta suatu variabel lingkungan yang menentukan perilaku homoseksual seseorang.

Sebuah teori yang lebih mencengangkan lagi mengatakan bahwa faktor lingkungan lebih berpengaruh dibandingkan dengan faktor genetika, yakni sebesar 64%. Dengan kata lain, meskipun seseorang tidak memiliki gen homoseksual, ia bisa saja mengembangkan perilaku seks sejenis jika faktor lingkungannya mendukung.

Sebagai contoh, apabila seseorang berada di dalam lingkungan yang mayoritas adalah kaum homoseksual, maka seseorang mau tak mau akan sering melihat perilaku seks sejenis yang ditunjukkan di depan umum.

Sementara faktor genetika hanya menyumbangkan sekitar 35% sehingga faktor yang paling mempengaruhi seorang laki-laki bisa menjadi homoseksual atau tidak adalah lingkungannya.

Faktor lingkungan seperti apa yang bisa mendorong seseorang menjadi homoseksual?

Faktor-faktor seperti cara ia dididik orangtua sejak kecil, orangtua yang bercerai, pernah mengalami pelecehan seksual, memiliki lingkungan pergaulan yang mayoritas adalah kaum homoseksual, sisi psikologis dari orang tersebut, serta banyaknya contoh perilaku gay yang ada di sekitarnya. Perilaku gay di sekitar yang sering dilihat secara tidak sadar akan mempengaruhi perilaku orang itu sendiri.

Kesimpulan akhir dari penelitian tersebut mengatakan, homoseksualitas bukanlah suatu penyakit namun perilaku gay bisa menular.

Cinta Sesama Jenis

Konsultasi Dokter Terkait