Kiat Memberikan ASI Eksklusif bagi Para Ibu Bekerja

Pentingnya ASI bagi bayi membuat para ahli menyarankan agar para ibu menyusui bayinya selama 6 bulan sejak kelahiran. Hal ini dikenal dengan istilah ASI eksklusif.

Di era globalisasi ini banyak ibu yang juga bekerja. Keadaan ini sering menjadi kendala dalam pemberian ASI eksklusif. Namun, hal ini bukannya tidak bisa disiasati.

Bagi para ibu bekerja, berikut beberapa kiat yang bisa Anda coba:

Belajar memerah ASI

Anda sebaiknya belajar cara memerah ASI segera setelah bayi lahir. Jangan bersedih jika jumlah ASI hanya sedikit, karena tetap sangat berguna bagi bayi.

Simpan ASI di tempat bersih

Sediakan waktu yang cukup dan suasana tenang agar Anda dapat dengan santai mengeluarkan ASI. Perah ASI sebanyak mungkin dan tampung di cangkir atau gelas bersih.

Tutup cangkir yang berisi ASI dengan kain bersih. Simpan di tempat yang paling sejuk dirumah; di lemari es atau di tempat yang aman, agak gelap dan bersih.

Sebelum pergi bekerja, siapkan ASI yang telah diperah dan titipkan pada pengasuh bayi untuk diberikan pada bayi selama Anda bekerja.

Di tempat bekerja

Saat sedang berada di kantor atau tempat bekerja, Anda dapat memerah ASI 2–3 kali (setiap 3 jam). Simpan ASI di lemari es atau termos es yang siap Anda bawa pulang saat selesai bekerja.

Memerah ASI dapat memberikan rasa merasa nyaman dan mengurangi ASI yang menetes.

Jangan memanaskan ASI

Hindari memasak atau memanaskan ASI karena panas akan merusak kandungan antiinfeksi yang terkandung didalamnya.

ASI akhir

Setelah mendapatkan ASI perah, sebaiknya tetap susui bayi untuk mendapatkan ASI akhir (hindmilk). Kegiatan menyusui dapat tetap Anda lakukan pada malam hari atau pagi hari sebelum Anda bekerja.

Keadaan ini akan membantu produksi ASI tetap tinggi. Selain itu, pengisapan oleh bayi akan lebih baik daripada pengeluaran ASI dengan cara diperah.

Pemberian ASI eksklusif pada bayi sangat bermanfaat karena mengandung banyak zat gizi dan antibodi yang diperlukan untuk tumbuh dan kembangnya. Dengan kiat-kiat di atas, tentu pemberian ASI eksklusif tidak lagi menjadi masalah sekalipun Anda seorang ibu bekerja.

(DA/ RH)