Cegah Pusing dan Mual Saat Puasa dengan Cara Ini
dr. Karin Wiradarma, 02 Jun 2017
Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter
Anda sering pusing dan mual saat berpuasa? Jangan khawatir, ini cara mencegahnya.
Pusing dan mual merupakan dua hal yang sering terjadi saat puasa. Kejadian ini tentu mengganggu kekhusyukan puasa, bahkan bisa menyebabkan buka sebelum waktunya.
Tidak perlu khawatir. Faktanya, pusing dan mual saat puasa bisa Anda cegah dengan mudah.
Pusing saat Puasa
Bagi Anda yang sedang menjalankan ibadah puasa, kurangnya kadar gula dalam tubuh (hipoglikemia) dan kurangnya cairan dalam tubuh (dehidrasi) adalah dua hal yang paling sering menyebabkan pusing saat puasa. Adapun penyebab lainnya, yaitu kurang istirahat dan tekanan darah rendah.
Untuk mengatasi keluhan ini, pastikan Anda tidak melewatkan waktu sahur. Jangan untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks saat sahur, agar energi tubuh tetap terjaga hingga waktu berbuka tiba. Anda dapat menemukan karbohidrat kompleks pada oatmeal, nasi merah, pisang, serealia, dan susu.
Artikel Lainnya : Sering Tiba-Tiba Pusing saat Puasa, Ini Cara Mengatasinya
Di samping itu, pastikan juga Anda mengonsumsi air sebanyak delapan gelas sehari. Dua gelas saat sahur, dua gelas saat berbuka, empat gelas saat berbuka dan setelah makan malam.
Tidur cukup 7–8 jam dan rutin olahraga minimal 3 kali dalam seminggu juga akan menjauhkan diri Anda dari keluhan pusing saat puasa.
Mual saat Puasa
Mual saat puasa berhubungan dengan masalah di lambung. Bagi Anda yang memiliki penyakit lambung cukup berat, berkonsultasilah dengan dokter terlebih dahulu sebelum berpuasa. Jika tidak, Anda dapat tetap menjalankan ibadah puasa, asal tahu kiatnya.
Bagaimana cara mencegah mual saat puasa? Minumlah air putih, minimal 8 gelas sehari. Perbanyak asupan sayur dan buah saat sahur dan berbuka, hindari makanan pedas, asam, terlalu berminyak, dan dapat menimbulkan banyak gas. Selain itu, jauhi juga kopi, soda, dan rokok.
Anda pun dianjurkan untuk mengonsumsi obat mag 15 menit sebelum sahur dan berbuka. Ingat, jangan langsung berbaring sesaat setelah makan. Untuk ini, Anda perlu menunggu hingga setidaknya 3 jam.
Dengan cara di atas, niscaya gejala pusing dan mual yang selama ini mengganggu puasa Anda dapat teratasi. Namun bila cara di atas belum manjur, jangan ragu untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter.
(NB/ RH)
Konsultasi Dokter Terkait
Artikel Terkait