HomeInfo SehatPencernaan5 Penyebab Nyeri Perut yang Tak Terduga
Pencernaan

5 Penyebab Nyeri Perut yang Tak Terduga

dr. Reza Fahlevi, 27 Des 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Tahukah Anda apa saja penyebab nyeri perut? Simak uraian di bawah ini.

5 Penyebab Nyeri Perut yang Tak Terduga

Nyeri perut merupakan salah satu keluhan yang sangat sering terjadi, baik pada anak-anak maupun orang dewasa. Apa saja penyakit yang sering mendasari nyeri perut? Berikut di antaranya:

  1. Penyakit lambung

Penyakit lambung seperti mag, refluks asam lambung, dan tukak lambung cukup sering terjadi. Karakteristik nyeri perut akibat penyakit lambung adalah terasa di bagian ulu hati atau perut bagian kiri atas.

Selain nyeri, penyakit lambung juga dapat disertai dengan rasa kembung, mual, muntah, dan nyeri dada akibat naiknya asam lambung ke kerongkongan.

  1. Penyakit usus

Berbagai penyakit pada usus seperti infeksi, peradangan, sumbatan usus, atau penyakit usus buntu dapat menyebabkan nyeri perut. Karakteristik nyeri perut akibat penyakit usus adalah tidak spesifik, kecuali pada penyakit usus buntu di mana nyerinya akan dirasakan pada perut kanan bawah.

Selain itu, nyeri perut akibat penyakit usus dapat disertai perubahan pada pola BAB. Baik berupa diare, sembelit, perubahan bentuk feses, BAB berdarah, atau bahkan tidak dapat BAB.

  1. Gangguan hati, empedu, dan pankreas

Nyeri yang terjadi pada perut bagian kanan atas merupakan salah satu ciri khas gangguan hati, saluran empedu, kantong empedu, dan pankreas. Hal ini biasanya disebabkan karena adanya infeksi pada organ tersebut.

Selain infeksi dan peradangan, adanya batu pada saluran atau kantong empedu juga dapat menyebabkan keluhan serupa. Penyakit pada hati dan empedu juga dapat disertai dengan gejala kuning pada seluruh tubuh.

  1.  Penyakit ginjal dan saluran kemih

Karakteristik nyeri perut akibat penyakit ginjal dan saluran kemih adalah terasa pada perut bagian bawah dan dapat menjalar ke pinggang. Biasanya, nyeri perut akibat penyakit ginjal dan saluran kemih disertai dengan perubahan pada pola berkemih.

Salah satu perubahan yang bisa Anda lihat adalah pada warna urine. Biasanya terjadi perubahan warna menjadi keruh atau berdarah. Selain itu Anda akan merasa anyang-anyangan dan nyeri saat berkemih.

  1. Penyakit saluran reproduksi

Infeksi, kista, tumor, dan endometriosis pada saluran reproduksi wanita merupakan beberapa penyakit yang dapat menyebabkan nyeri perut. Terutama perut bagian bawah. Selain itu, pada wanita hamil muda, kehamilan di luar rahim juga dapat memicu rasa nyeri pada perut bagian bawah.

Ternyata banyak sekali, bukan, penyebab nyeri perut? Itulah mengapa penting bagi Anda untuk berkonsultasi dengan dokter jika mengalami nyeri perut. Semoga informasi ini membantu.

[RS/RH]

Penyakitnyeri perutPencegahan NyeriPenyebab Nyeri Perut

Konsultasi Dokter Terkait