Darah

Mengapa Anemia Lebih Sering Terjadi pada Wanita?

dr. Dina Kusumawardhani, 07 Nov 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Sebagian besar penderita anemia adalah wanita. Tahukah Anda alasan di balik hal tersebut?

Mengapa Anemia Lebih Sering Terjadi pada Wanita?

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 1,62 miliar penduduk dunia mengalami anemia. Sebagian besar penderita penyakit ini adalah wanita. Tahukah Anda mengapa demikian?

Anemia atau kurang darah adalah penyakit yang terjadi akibat rendahnya kadar hemoglobin (Hb) dalam darah, sehingga transportasi oksigen ke seluruh tubuh menjadi berkurang. Mudah lelah, lemas, sulit berkonsentrasi, sulit tidur, sakit kepala, berdebar-debar, dan pucat adalah beberapa gejala dari penyakit ini.

Anemia lebih sering terjadi pada wanita karena mereka mengalami:

1. Menstruasi

Menstruasi menyebabkan wanita kehilangan darah, terutama jika terjadinya lama dan banyak. Dengan adanya darah yang keluar, maka zat besi yang terkandung di dalam darah juga ikut terbuang. Apabila kondisi ini berlangsung dalam waktu lama, maka anemia defisiensi besi sangat mungkin terjadi.

2. Hamil

Apakah Penderita Endometriosis Bisa Hamil?

Pada ibu hamil, anemia terjadi akibat adanya peningkatan volume plasma darah yang lebih besar daripada penambahan masa hemoglobin dan volume sel darah merah. Tak hanya itu, asupan zat besi atau nutrisi ibu hamil yang tidak terpenuhi akibat mual muntah pada trimester awal juga dapat mencetuskan anemia.

Anemia pada ibu hamil meningkatkan risiko kematian ibu sebanyak 20%. Sebab, penyakit ini dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya perdarahan saat atau setelah melahirkan. Selain itu, ibu hamil yang mengalami anemia juga berisiko mengalami bayi lahir prematur maupun berat badan bayi rendah.

Artikel lainnya: Mengapa Anemia pada Ibu Hamil Berbahaya?

kebocoran menstruasi

Secara singkat, penyebab wanita lebih sering mengalami anemia adalah karena mereka mengalami menstruasi dan kehamilan –di mana kondisi tersebut menyebabkan kehilangan zat besi dalam jumlah besar, yang berujung pada anemia defisiensi besi.

Oleh karena itu, jika Anda wanita, lakukan pemeriksaan darah secara berkala untuk anemia. Terutama jika Anda mengalami menstruasi yang lama dan banyak, serta sedang dalam kondisi hamil.

(NB/RH)

Artikel lainnya: Ini Bahayanya Jika Anemia Tak Ditangani

WanitaPenyebab AnemiaAnemia