HomeIbu Dan anakKesehatan AnakAnak Sering Mimisan, Apa Sebabnya?
Kesehatan Anak

Anak Sering Mimisan, Apa Sebabnya?

dr. Karin Wiradarma, 15 Jul 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Mimisan bisa terjadi pada siapa saja, tak terkecuali anak-anak. Ketahui lebih jauh soal mimisan pada anak di sini.

Anak Sering Mimisan, Apa Sebabnya?

Anda mengamati bahwa anak sering mimisan, walau tidak mengalami trauma pada hidungnya. Meski begitu, hidung anak yang mengeluarkan darah tetap saja membuat Anda panik. Sebenarnya, apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi, dan bagaimana cara mengatasinya?

Berbagai Penyebab Mimisan

Mimisan disebabkan oleh perdarahan dari pembuluh darah kecil di dalam rongga hidung. Pembuluh darah ini sangat kecil, sehingga rapuh dan mudah pecah.

Kebanyakan, penyebab mimisan pada anak tidak berbahaya, meski kadang terlihat menyeramkan. Saat mimisan, darah umumnya keluar melalui kedua lubang hidung. Banyaknya darah yang keluar bervariasi, dan biasanya darah akan berhenti dengan sendirinya dalam waktu 10 menit.

Penyebab mimisan yang paling sering adalah trauma pada hidung, seperti mengorek-ngorek hidung, bersin terlalu keras, dan benturan pada hidung. Khusus bagi anak yang pembuluh darahnya sensitif, dapat mengalami mimisan karena pencetus udara yang panas dan kering.

Selain itu, infeksi pada hidung, flu, dan alergi pernapasan (seperti rinitis alergi) juga dapat meningkatkan risiko mimisan. Adanya benda asing pada hidung, mengedan, dan penggunaan yang berlebihan dari obat semprot hidung juga bisa menyebabkan mimisan pada anak.

Pertolongan Pertama di Rumah

Tenangkanlah anak dan pangku, atau dudukkan anak dengan tegak di kursi. Jangan biarkan anak berbaring.

Mintalah anak untuk bernapas melalui mulut. Tekan bagian bawah hidung anak dengan jari Anda selama 10-15 menit. Anda juga dapat menggunakan kompres es yang diletakkan di atas hidung anak untuk membantu mempercepat berhentinya perdarahan.

Usahakan sedapat mungkin agar anak tidak menangis, karena menangis dapat meningkatkan tekanan pembuluh darah hidung dan memperberat mimisan.

Setelah mimisan berhenti, istirahatkan anak Anda dari aktivitas yang terlalu berat, seperti berolahraga dan berlarian. Membaca buku, bermain boneka, dan aktivitas ringan lainnya tetap boleh dilakukan.

Kapan Harus Berkonsultasi kepada Dokter

Bawalah anak ke dokter apabila mimisan tidak juga berhenti dalam 10-15 menit  -- walaupun Anda sudah melakukan berbagai cara. Atau jika anak mengalami mimisan banyak berulang yang sukar berhenti, segera hubungi dokter agar anak dapat menjalankan pemeriksaan lebih lanjut.

AnakSerba-Serbi Alergi AnakMimisan

Konsultasi Dokter Terkait