Vertigo, Tanda Anemia Kronik?

Anemia adalah rendahnya kadar hemoglobin di dalam darah. Anemia bisa disebabkan oleh kondisi akut dan kondisi kronis.

Kondisi akut yang bisa menyebabkan anemia, di antaranya adalah hilangnya darah secara cepat akibat perdarahan. Sedangkan anemia kronik bisa disebabkan oleh penyakit kronis, yang secara tidak langsung menyebabkan anemia. Anemia kronik bisa disebabkan oleh kekurangan zat besi, rendahnya penyerapan nutrisi, kebiasaan mengonsumsi alkohol, kemoterapi dan terapi lainnya.

Salah satu gejala yang paling sering timbul akibat anemia adalah pusing. Pasien yang menderita anemia kronis biasanya akan mengalami pusing atau vertigo yang disertai dengan gejala anemia lainnya. Keluhan vertigo biasanya ditandai dengan hilangnya keseimbangan dan rasa melayang.

Penyebab vertigo

Hemoglobin merupakan komponen dari sel darah merah yang berfungsi untuk mengangkut oksigen dan mengedarkan oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Apabila kadar hemoglobin di dalam tubuh rendah maka tubuh akan kekurangan oksigen sehingga memunculkan berbagai keluhan.

Pusing akibat anemia disebabkan oleh kurangnya pasokan oksigen ke dalam otak akibat rendahnya hemoglobin. Rendahnya tekanan darah juga bisa menyebabkan hal ini. Tekanan darah rendah disebabkan oleh otot jantung yang kekurangan oksigen, sehingga menyebabkan rendahnya kemampuan pompa jantung.

Terapi vertigo pada anemia

Vertigo yang disebabkan oleh anemia harus diatasi dengan segera. Cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan mengidentifikasi penyebab dari anemia itu sendiri. Apabila anemia disebabkan oleh kekurangan zat besi, maka pemberian terapi suplemen yang mengandung zat besi dapat mengatasi anemia, dan secara tidak langsung akan menghilangkan keluhan-keluhan yang muncul.

Begitu juga dengan penyebab anemia lainnya, harus ditangani sesuai dengan penyebabnya. Ketika anemia bisa diatasi, maka keluhan-keluhan yang muncul akibat anemia tersebut biasanya akan hilang dengan sendirinya.