Semakin Jarang Bergerak, Tulang Jadi Keropos

Klikdokter.com - Kebanyakan individu mencapai massa kepadatan tulang pada usia 30 tahun. Setelah itu, Anda akan kehilangan massa tulang lebih banyak dibandingkan yang diperoleh. Apakah Anda akan menderita osteoporosis atau tidak, yaitu suatu kondisi dimana tulang menjadi rapuh, tergantung dari massa tulang yang Anda miliki hingga usia 30 tahun dan seberapa cepat Anda kehilangan massa tulang itu. Semakin banyak ‘tabungan’ Anda, semakin rendah juga kemungkinan Anda terkena osteoporosis.

Apa saja yang mempengaruhi kesehatan tulang?

• Jumlah Kalsium yang Anda Konsumsi

Diet dengan kalsium yang rendah berkontribusi untuk hilangnya kepadatan tulang dan peningkatan risiko patah tulang

• Aktivitas Fisik

Individu yang aktif secara fisik memiliki risiko yang rendah untuk terjadi osteoporosis

• Konsumsi Alkohol dan Rokok

Konsumsi alkohol yang berlebih dapat meningkatkan risiko terjadinya osteoporosis karena alkohol dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium

• Jenis Kelamin, Bobot Tubuh dan Usia

Wanita atau Anda yang memiliki bobot kecil (BMI <19) lebih rentan untuk terjadi osteoporosis

• Hormon

Hormon tiroid yang berlebih dapat menyebabkan hilangnya massa tulang. Pada wanita, massa tulang akan hilang secara drastis saat menopause dikarenakan menurunnya hormon estrogen

• Obat-obatan

Penggunaan obat-obatan kortikosteroid seperti: prednison, kortison, prednisolon dan dexametason dalam jangka waktu lama dapat merusak tulang. Selain itu obat-obatan lainnya seperti: methotrexate, SSRI dan golongan proton pump inhibitor dapat meningkatkan risiko terjadinya osteoporosis

Apa yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang? Penjelasan selengkapnya di halaman selanjutnya.

Apa yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang?

• Tingkatkan asupan kalsium dalam diet Anda

  • Pada dewasa usia 19-50 tahun dan pria usia 51-70 tahun, asupan kalsium yang dianjurkan adalah 1000 mg/hari.

  • Sedangkan pada wanita >50 tahun dan pria >70 tahun, asupan kalsium yang dibutuhkan adalah 1200 mg/hari.

  • Sumber kalsium dapat diperoleh dari produk susu, almond, brokoli, ikan sarden dan produk kedelai seperti tahu atau tofu

• Vitamin D

Tubuh Anda memerlukan vitamin D untuk menyerap kalsium.

• Pada individu usia 19-70 tahun, asupan vitamin D yang dibutuhkan adalah 600 IU/hari.

• Sedangkan untuk individu >70 tahun, dibutuhkan 800 IU/hari.

• Sumber vitamin D dapat diperoleh dari ikan tuna, sarden, kuning telur dan susu

• Tingkatkan aktivitas fisik

Aktivitas fisik yang menggunakan beban tubuh seperti jogging, tenis atau naik tangga dapat membantu Anda untuk membentuk tulang yang kuat.

• Hindari rokok dan alkohol

Dua benda ini memiliki tren yang tidak hanya membahayakan kesehatan pernapasan dan peningkatan risiko kematian diri Anda, tetapi sekaligus mengganggu proses penyerapan kalsium.