Tulang

5 Jenis Terapi untuk Penderita Osteoarthritis

Tim Redaksi KlikDokter, 09 Mar 2015

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Osteoarthritis atau radang sendi dapat diatasi dengan 5 terapi berikut ini.

5 Jenis Terapi untuk Penderita Osteoarthritis

KlikDokter.com – Osteoarthritis adalah peradangan sendi dan tulang akibat proses pengapuran tulang. Gejala yang timbul biasanya berupa kesulitan untuk berjalan, cepat lelah, susah jongkok, dan gampang jatuh. Timbul juga nyeri yang menyebabkan keterbatasan gerak, ketergantungan kepada obat dan orang lain, bahkan depresi. 

Faktor risiko osteoarthritis secara garis besar dibagi menjadi dua, yaitu faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi dan faktor risiko yang dapat dimodifikasi. Faktor risiko yang tidak dapat dimodisikasi adalah umur, ras, jenis kelamin, dan genetik. Faktor risiko yang dapat dimodifikasi adalah obesitas, kelemahan otot, trauma berulang, aktivitas fisik, dan diet.

Halaman berikut ini adalah penatalaksanaan osteoarthritis yang terdiri dari terapi non obat (edukasi, penurunan berat badan, terapi fisik dan terapi kerja), terapi obat, terapi local, dan tindakan bedah.

1. Terapi Osteoarthritis Non Obat

Terapi non obat terdiri dari edukasi, penurunan berat badan, terapi fisik dan terapi kerja. Pada edukasi, yang penting adalah meyakinkan pasien untuk tidak selalu tergantung pada orang lain. Walaupun osteoarthritis tidak dapat disembuhkan, tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan.

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting, terutama pada pasien-pasien obesitas, untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang osteoarthritis dan meningkatkan kelincahan pasien waktu bergerak. Pada suatu studi yang melibatkan 21 penderita osteoarthritis yang menderita obesitas, setelah melakukan diet serta olahraga selama 6 bulan mereka mengalami perbaikan fungsi sendi serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit.

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas optimal dan tidak tergantung pada orang lain. Terapi ini terdiri dari pendinginan, pemanasan, dan latihan penggunaan alat bantu. Dalam terapi fisik dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot, memperluas lingkup gerak sendi, dan latihan aerobik. Latihan tidak hanya dilakukan pada pasien yang tidak menjalani tindakan bedah, tetapi juga dilakukan pada pasien yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah, sehingga pasien dapat segera mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat pembedahan. 

Halaman berikutnya menjelaskan terapi obat untuk atasi osteoarthritis.

2. Terapi Osteoarthritis Obat

Parasetamol merupakan analgesik pertama yang diberikan pada penderita osteoarthritis dengan dosis 1 gram 4 kali sehari, karena cenderung aman dan dapat ditoleransi dengan baik, terutama pada pasien usia tua.

Kombinasi parasetamol atau opiat seperti coproxamol bisa digunakan jika parasetamol saja tidak membantu. Tetapi jika dimungkinkan, penggunaan opiat yang lebih kuat hendaknya dihindari.

Kelompok obat yang banyak digunakan untuk menghilangkan nyeri penderita osteoarthritis adalah obat anti inflamasi non steroid (OAINS). 

Halaman berikut penjelasan osteoarthritis lainnya dengan terapi lokal:

3. Terapi Osteoarthritis Lokal

  • krem OAINS,
  • krem salisilat, atau
  • krem capsaicin.

Untuk beberapa kasus, ada kalanya memerlukan terapi suntik. Contohnya injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi lokal atau efusi sendi. 

Halaman berikutnya penjelasan terapi osteoarthritis untuk langkah operasi:

4. Terapi Operasi Osteoarthritis

Bagi penderita dengan osteoarthritis yang sudah parah, maka operasi merupakan tindakan yang efektif. Operasi yang dapat dilakukan antara lain:

  • arthroscopic debridement,
  • joint debridement,
  • dekompresi tulang, dan
  • artroplasti.

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi osteoarthritis, tetapi kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat, sehingga terapi fisik sebelum dan sesudah operasi harus dipersiapkan dengan baik 

5. Tindakan Alternatif Lain

Perkembangan penatalaksanaan osteoarthritis yang terbaru adalah penggunaan glukosamin dan kondroitin untuk pengobatan osteoarthritis, yang digolongkan dalam makanan suplemen, namun hasilnya masih kontroversial. Terapi lain yang masih dalam tahap eksperimen adalah cartilage repair dan transplantasi rawan sendi. Kedua model penatalaksanaan tersebut belum dapat digunakan untuk pengobatan osteoarthritis secara umum.

radangOsteoarthritisNyeri Otot & SendiSendi

Konsultasi Dokter Terkait