Masalah Tulang

Patah Pergelangan Kaki

Tim Medis Klikdokter, 09 Nov 2021

Ditinjau Oleh

Patah pergelangan kaki merupakan kondisi di mana terdapat satu atau lebih tulang yang patah di bagian pergelangan kaki.

Patah Pergelangan Kaki

Pengertian Patah Pergelangan Kaki

Patah pergelangan kaki merupakan kondisi di mana terdapat satu atau lebih tulang yang patah di bagian pergelangan kaki.

Pergelangan kaki terdiri dari banyak tulang, namun terdapat tiga tulang besar yang menyusun pergelangan kaki, yaitu tulang fibula, tibia, dan talus.

Patah pergelangan kaki dapat diatasi berdasarkan lokasi dan tingkat keparahan yang terjadi. Tingkat keparahan patah tulang kaki itu sendiri mulai dari retak ringan hingga yang terberat adalah patah tulang hingga keluar kulit.

Artikel Lainnya: Tulang Pergelangan Kaki: Bentuk, Fungsi, dan Risiko Penyakitnya

Penyebab Patah Pergelangan Kaki

Penyebab paling sering patah pergelangan kaki adalah terpuntirnya daerah pergelangan kaki akibat salah posisi atau salah pergerakan saat melakukan olahraga.

Penyebab lain adalah terjatuh dari ketinggian dan cedera akibat kecelakaan lalu lintas.

Selain itu, patah pergelangan kaki juga bisa terjadi karena gesekan berlebihan pada sendi yang terdapat di pergelangan kaki.

Kondisi ini terkait dengan kapsul sendi dan cairan sinovial yang ada di pergelangan kaki dan seharusnya bekerja sebagai pelumas untuk menghindarkan terjadinya gesekan berlebih di sendi.

Diagnosis Patah Pergelangan Kaki

Pada pemeriksaan awal patah pergelangan kaki, dokter akan memeriksa daerah pergelangan kaki yang sakit dan membandingkannya dengan daerah pergelangan kaki yang sehat.

Bila terdapat patah pergelangan kaki, umumnya daerah pergelangan kaki akan terlihat berubah bentuknya menjadi bengkok atau memendek.

Bila diduga terdapat patah pergelangan kaki, maka dokter akan membutuhkan pemeriksaan foto rontgen daerah pergelangan kaki yang sakit.

Jika terdapat dugaan cedera otot, tendon, atau ligamen yang menyertai patah tulang pergelangan kaki, maka pemeriksaan CT scan atau MRI terkadang juga dibutuhkan.

Artikel Lainnya: Cara Memperkuat Pergelangan Kaki

Gejala Patah Pergelangan Kaki

Gejala paling sering ditemui pada patah pergelangan kaki antara lain adalah:

  • Nyeri hebat pada daerah pergelangan kaki
  • Bengkak
  • Kebiruan pada pergelangan kaki
  • Bagian yang mengalami patah tulang akan terasa nyeri bila disentuh
  • Terlihat perubahan bentuk pergelangan kaki

Pengobatan Patah Pergelangan Kaki

Sebagai pertolongan awal pada kejadian patah pergelangan kaki, ini yang seharusnya dilakukan:

  • Mengistirahatkan Pergelangan Kaki

    Sebisa mungkin, hindari usaha untuk menggerakkan pergelangan kaki agar tidak memperberat nyeri dan memperburuk kerusakan tulang yang terjadi.
  • Kompres Dingin

    Untuk mengurangi nyeri dan peradangan, berikan kompres dingin dengan air dingin atau es pada daerah pergelangan kaki.
  • Bebat Pergelangan Kaki

    Lakukan pembebatan pergelangan kaki agar patahan tulang tertahan dan tak tergoyang-goyang. Selain itu, hal ini juga akan membantu agar tulang tidak mengalami pergerakan yang dapat mencederai jaringan di sekitarnya.

Bila terdapat pergeseran posisi tulang, selanjutnya dokter akan melakukan tindakan operasi untuk memperbaiki posisi tulang agar lurus kembali.

Operasi yang umumnya dilakukan adalah pemasangan plate dan screw. Ini adalah tindakan untuk memasang sejenis logam ke dalam tulang untuk membuat patahan tulang berada dalam posisi yang benar sehingga dapat menyambung dengan sempurna.

Dalam keadaan normal, tulang akan menyambung dengan sempurna dalam waktu 3-6 bulan.

Artikel Lainnya: Ketahui Cedera yang Dapat Dialami oleh Cheerleader

Pencegahan Patah Pergelangan Kaki

Kejadian patah pergelangan kaki sering terjadi pada saat berolahraga. Karena itu, untuk mencegahnya selalu lakukan persiapan yang matang sebelum berolahraga. Lakukan pemanasan dan peregangan yang cukup.

Gunakan sepatu khusus untuk jenis olahraga yang dilakukan, misalnya sepatu tenis untuk tenis dan sepatu lari untuk lari. Jangan dibolak-balik. Mulai gerakan saat berolahraga secara perlahan dan bertahap intensitasnya. Hindari langsung melakukan olahraga berat bila tidak terbiasa berolahraga sebelumnya.