Pernapasan

Awas, Flu Hong Kong Merebak

dr. Dyan Mega Inderawati, 10 Feb 2018

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Flu musiman di Hong Kong merebak dan telah menewaskan banyak orang.

Awas, Flu Hong Kong Merebak

Tahun 2018 memberikan tantangan baru bagi Hong Kong. Bagaimana tidak, dalam sembilan hari pertama di tahun ini saja, tercatat sudah sepuluh kematian terkait flu yang merebak di negara tersebut. Dan sampai saat ini, flu musiman tersebut sudah menewaskan 121 orang.

Hong Kong memang harus siaga setiap menjelang awal dan pertengahan tahun. Dua kali dalam setahun, flu merebak dan menjadi ancaman bagi setiap warganya. Namun, yang terjadi pada tahun ini tidak bisa dipandang sebelah mata.

Data mencatat setidaknya 2,740 warganya terkena dampak akibat penyakit yang disebabkan virus ini. Mayoritas, mereka yang menjadi korban adalah anak-anak. Sebanyak 82,7 persen merupakan siswa TK dan anak yang duduk di bangku sekolah dasar, dua di antaranya meninggal.

Besarnya angka yang menjadi korban keganasan flu Hong Kong membuat pemerintahnya mengambil sikap tegas. Libur tahun baru Imlek dibuat lebih awal, sekolah-sekolah diliburkan dengan harapan rantai penularan virus bisa segera diputus.

Mengenal Penyebaran Flu Hong Kong

Tidak berlebihan memang apa yang dilakukan oleh pemerintah Hong Kong. Pasalnya, influenza merupakan salah satu jenis virus yang sangat mudah menyebar melalui udara ketika penderitanya berbicara, bersin, atau batuk.

Seseorang bisa dengan mudah menyebarkan virus flu ini bahkan satu hari sebelum gejala awal muncul, sebelum ia menyadari bahwa dirinya sakit.

Rantai ini tidak akan mudah terputus hingga 5–7 hari masa sakitnya. Periode ini dapat berlangsung lebih lama pada orang yang sistem kekebalan tubuhnya belum atau tidak sempurna, seperti anak-anak, lansia, dan orang dengan kekebalan tubuh yang rendah.

Tidak hanya itu, benda-benda yang dipakai bersama juga bisa menjadi media penularan flu, seperti gagang pintu, tombol lift, atau keran air. Karena itulah, tidak heran bila dalam waktu singkat virus ini telah mewabah dan merenggut kesehatan beribu penduduk di negara tersebut.

Walaupun sering diterpa badai flu, faktanya tidak sedikit orang yang menjadi korbannya. Sebabnya jelas, selain mudah menyebar, virus influenza juga kerap kali memperbarui diri, tampil dengan 'wajah' baru sehingga sulit dikenali sistem pertahanan tubuh.

Hal ini juga yang menjadikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) harus memperbarui kebijakannya terkait vaksin flu pada setiap tahun. Karena jenis virus flu yang menjadi ancaman di tahun itu, belum tentu sama dengan tahun-tahun sebelumnya.

 

Melindungi Diri dari Flu Hong Kong

Langkah tepat untuk melindungi diri dari virus ini adalah dengan upaya pencegahan. Sedapat mungkin, hindari bepergian ke negara yang sedang menghadapi wabah flu. Untuk Hong Kong sendiri, flu banyak terjadi pada bulan Januari-Maret dan Juli-Agustus. Jadi, jika harus bepergian, usahakan selain periode tersebut.

Vaksin flu juga tidak kalah berperan dalam langkah pencegahan wabah flu Hong Kong. Setiap anak di atas 6 bulan dan dewasa disarankan untuk melakukan vaksinasi influenza, apalagi ketika hendak bepergian ke negara yang banyak mengalami wabah virus ini.

Di samping itu, menjaga kebersihan diri juga harus diutamakan. Pastikan untuk menerapkan hal-hal berikut dalam keseharian:

Selalu mencuci tangan dengan sabun dan air. Lakukan sebelum menyentuh mulut, hidung, atau mata, atau setelah menyentuh benda-benda yang dipakai bersama.Bila sulit mendapatkan air bersih mengalir, cuci tangan menggunakan hand sanitizer yang mengandung 70–80% alkohol.Selalu tutup mulut ketika bersin atau batuk.Kenakan masker saat sedang sakit. Hindari bepergian ke tempat umum dan ramai ketika wabah flu sedang melanda. Jaga pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi dan olahraga rutin. 

Lindungi diri dan orang yang Anda cintai dari ancaman virus flu yang sedang mewabah ini, terutama jika hendak bepergian ke Hong Kong. Kenali dan lakukan pencegahan dengan tepat sehingga kekebalan tubuh Anda tetap terjaga.

[RS/ RH]

FluWabah FluFlu Hong Kong

Konsultasi Dokter Terkait