Kesehatan Umum

Penyakit Autoimun, Bisakah Disembuhkan?

dr. Kartika Mayasari, 01 Jul 2020

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Autoimun adalah penyakit yang memang jarang ditemukan di Indonesia. Apakah penyakit ini bisa disembuhkan?

Penyakit Autoimun, Bisakah Disembuhkan?

Penyakit autoimun merupakan kondisi dimana kekebalan seseorang yang seharusnya melindungi tubuh dari infeksi virus dan bakteri ternyata malah menyerang antibodinya sendiri karena dianggap benda asing.

Belum diketahui apa yang menyebabkan sistem kekebalan menyerang tubuhnya sendiri. Namun beberapa orang  mempunyai resiko tinggi terkena penyakit autoimun. Berdasarkan kasus-kasus yang terjadi, wanita (6,4%) lebih sering terkena penyakit autoimun daripada pria (2,7%).

Beberapa penyakit autoimun lebih sering terjadi pada kelompok etnis tertentu. Sebagai contoh, lupus lebih banyak terjadi pada orang Afrika-Amerika dan Hispanik.

Penyakit autoimun tertentu, seperti multiple sclerosis dan lupus, biasanya diturunkan dalam keluarga. Walaupun tidak setiap anggota keluarga pasti memiliki penyakit yang sama, namun mereka mewarisi kerentanan terhadap penyakit autoimun.

Mengenali Risiko Penyakit Autoimun

Beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko penyakit autoimun adalah

  • Memiliki riwayat keluarga dengan penyakit autoimun. Beberapa penyakit, seperti lupus dan multiple sclerosis, cenderung diturunkan dalam keluarga dengan penyakit yang berbeda.
Jadi jika ibu menderita penyakit graves, Anda belum tentu terkena juga, tetapi penyakit yang diderita ibu tersebut dapat meningkatkan risiko terkena rheumatoid arthritis.
  • Wanita 9 kali lebih mungkin terkena lupus dibandingkan pria dan dua kali lebih mungkin mengalami rheumatoid arthritis.
  • Wanita yang keturunan Afrika dan Amerika, memiliki kemungkinan 3 kali lebih besar untuk mengalami penyakit autoimun.

Artikel Lainnya: Penyakit Autoimun Bisa Sebabkan Gangguan Pencernaan Bernama Akalasia?

 

Apakah Penyakit Autoimun Bisa Disembuhkan?

Pengobatan autoimun tidak dapat menyembuhkan, namun bisa mengendalikan respon imun yang terlalu aktif dan menurunkan peradangan yang terjadi. Obat yang digunakan untuk mengobati kondisi ini misalnya:

Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen (Motrin, Advil) dan naproxen (Naprosyn).

  • Obat penekan kekebalan.
  • Perawatan tertentu juga dibutuhkan untuk menghilangkan gejala seperti rasa sakit, bengkak, kelelahan dan ruam kulit.
  • Mengonsumsi makanan seimbang dan olahraga teratur juga bisa membantu Anda merasa lebih baik.

Penyakit autoimun memang jarang ditemukan di Indonesia. Namun, bukan berarti Anda boleh lengah. Jika ternyata dari anggota keluarga ada yang terkena penyakit ini, ada baiknya Anda memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui kemungkinan risiko terjangkit penyakit dan mendapatkan penanganan lebih awal.

[NP/RVS]

sistem kekebalan tubuhinfeksiPenyakitAutoimunLupus

Konsultasi Dokter Terkait