Menu
KlikDokter
Icon Search
Icon LocationTambah Lokasi KamuIcon Arrow
HomeGaya hidupDiet dan NutrisiPentingnya Konsumsi Karbohidrat Meski Sedang Diet
Diet dan Nutrisi

Pentingnya Konsumsi Karbohidrat Meski Sedang Diet

Kartika Tarigan, 20 Okt 2017

Ditinjau oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Meski sedang diet, Anda tetap perlu mengonsumsi karbohidrat. Ini alasannya.

Pentingnya Konsumsi Karbohidrat Meski Sedang Diet

Metode diet dengan memotong atau bahkan menghilangkan karbohidrat dari menu makanan memang ampuh untuk menurunkan berat badan. Namun apakah itu aman? Apakah tubuh akan baik-baik saja jika sama sekali tak mendapatkan asupan karbohidrat?

Menurut dr. Dyah Novita Anggraini, metode diet yang menghilangkan karbohidrat memang efektif membakar lemak, dan menyebabkan berat badan lebih cepat turun. Sebab saat karbohidrat tidak tersedia, tubuh akan membakar lemak untuk dijadikan energi.

Kendati demikian, tidak mengonsumsi karbohidrat sama sekali bukanlah satu pilihan yang baik. Mengapa?

1. Sumber utama energi

Sebanyak 45-65 % kalori yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menghasilkan energi didapatkan dari karbohidrat.

2. Sumber serat alami

Seperti diketahui, serat dibutuhkan tubuh untuk menjaga sistem pencernaan tetap lancar. Dan makanan sehat –yang mengandung karbohidrat– juga merupakan sumber serat. Berhenti mengonsumsi makanan ini berarti berhenti mendapatkan manfaat tersebut.

3. Penampilan yang tidak segar

Memangkas karbohidrat berarti menghilangkan buah-buahan dari daftar makanan Anda. Hal ini dapat memengaruhi penampilan Anda, dan membuat penampilan Anda tak lagi menarik. Pasalnya beberapa jenis buah-buahan mengandung vitamin C, yang berperan sebagai nutrisi bagi kulit dan rambut.

Selain itu, tidak mengonsumsi buah-buahan pun akan membuat Anda kehilangan sumber gula alami, termasuk serat dan potasium yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan jantung.

4. Menjaga suasana hati

Mengutip Livestrong, mengonsumsi karbohidrat dapat merangsang produksi serotonin – hormon yang bertanggung jawab menjaga keseimbangan suasana hati alias mood. Karena itu, tidak mengonsumsi karbohidrat sama sekali dapat meningkatkan risiko depresi.

Melihat fakta medis di atas, sebaiknya Anda tidak menghindari karbohidrat sama sekali. Daripada ‘bermusuhan’ dengan zat gizi ini, lebih baik Anda mengontrol dan membatasi asupannya sehari-hari. Dengan begitu, program diet Anda akan tetap berjalan dengan baik, dan kesehatan dapat terus terjaga.

[NB/ RVS]

KarbohidratBerat BadanDiet

Konsultasi Dokter Terkait

Tanya Dokter