Tulang

6 Makanan Ini Bikin Kesehatan Tulang Memburuk

Gerardus Septian Kalis, 22 Sep 2017

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Hindari mengonsumsi beberapa makanan ini agar kesehatan tulang Anda tetap sehat dan kuat

6 Makanan Ini Bikin Kesehatan Tulang Memburuk

Banyak orang tidak tahu bahwa ada makanan dan minuman yang bisa membuat kesehatan tulang memburuk. Apa saja semua itu? Berikut ini adalah makanan dan minuman yang bisa menghambat tubuh menyerap kalsium dan mengurangi kepadatan mineral tulang Anda:

  1. Makanan bersodium tinggiSemakin asin makanan Anda, makin banyak kalsium dalam tubuh yang hilang. Profesor kedokteran klinis di Columbia University yang juga juru bicara Yayasan Osteoporosis Nasional, Dr. Cosman, MD mengatakan, garam diketahui menyebabkan ekskresi kalsium berlebihan melalui ginjal. Untuk kesehatan tulang maksimal, ia merekomendasikan asupan garam di bawah 2.300 miligram per harinya.Sebuah studi yang diterbitkan di Asia Pacific Journal of Clinical Nutrition pada Desember tahun 2016, menemukan bahwa pria China yang memiliki kebiasaan makan makanan asin lebih rentan terhadap osteoporosis. Sementara itu, The U.S. Department of Health and Human Services memperingatkan, bahwa garam bisa menyebabkan tekanan darah tinggi.
  2. Camilan manisPada dasarnya mengonsumsi gula tidak memiliki efek negatif pada tulang, namun orang yang terlalu banyak mengonsumsi gula cenderung tidak mendapatkan nutrisi lain.“Meskipun tidak ada hubungan yang terbukti antara gula dan efek negatifnya pada tulang, bahaya pada tulang dapat terjadi saat orang mengonsumsi terlalu banyak gula dan tidak cukup mendapatkan makanan kaya nutrisi yang mereka butuhkan,” kata ahli gizi senior di The Women's Sports Medicine Centre, Heidi Skolnik, CDN.Ia menyarankan, jika Anda tidak ingin menghilangkan keinginan untuk mengonsumsi makanan manis, sebaiknya pilihlah buah yang kaya akan antioksidan, yang juga merupakan nutrisi yang tepat untuk mendukung kesehatan tulang.
  3. SodaTerlalu banyak mengonsumsi soda juga dapat berdampak negatif pada kesehatan tulang. Rutinitas meminum soda dikaitkan dengan penurunan kepadatan tulang dan peningkatan risiko patah tulang. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di The American Journal of Clinical Nutrition mencatat, wanita yang rutin mengonsumsi soda pasca menopause memiliki risiko patah tulang pinggul yang lebih tinggi.
  4. KafeinSebuah studi yang diterbitkan di BMC Musculoskeletal Disorders pada Oktober tahun 2016, menemukan bahwa konsumsi kafein berkontribusi terhadap menurunnya kepadatan tulang pada wanita pasca menopause. “Kafein mengeluarkan kalsium dari tulang dan mengurangi kekuatannya,” ungkap konsultan nutrisi di Mount Kisco, Dina Khader, RD, CDN, Ia menjelaskan faktanya, kira-kira 6 miligram kalsium hilang untuk setiap 100 miligram kafein yang Anda konsumsi.Sedangkan, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di European Journal of Clinical Nutrition pada Januari tahun 2016 mengungkapkan, bila kafein dikonsumsi bersamaan dengan makanan bergula, maka efek negatif terhadap kesehatan tulang akan lebih besar.
  5. AlkoholKonsumsi alkohol kronis dan berat diketahui berkontribusi pada massa tulang yang rendah, penurunan pembentukan tulang, peningkatan fraktur, dan penyembuhan patah tulang yang tertunda. National Osteoporosis Foundation menyarankan agar membatasi konsumsi alkohol tidak lebih dari 2-3 gelas sehari.
  6. Daging merahMengonsumsi terlalu banyak protein hewani ternyata bisa mengeluarkan kalsium dari tulang. Jika Anda menderita osteopenia atau osteoporosis, konsumsi daging merah harus dibatasi 4-6 ons per minggunya. Sebuah studi yang diterbitkan di Advances in Nutrition tahun 2017 mengungkapkan, mengurangi daging merah atau olahan serta minuman ringan dan makanan gorengan, semuanya berdampak positif pada kesehatan tulang.

Demikian beberapa makanan yang harus Anda hindari agar kesehatan tulang Anda tetap sehat dan kuat. Oleh karena itu, perbanyaklah makan sayur, buah, susu rendah lemak, ikan, unggas dan kacang-kacangan supaya kepadatan tulang Anda tetap terjaga.

[DA/ RVS]

Kesehatan TulangmakananTulang KeroposOsteoporosis

Konsultasi Dokter Terkait