HomeInfo SehatOtot dan SendiKenapa Nyeri Otot dan Pegal Bisa Reda dengan Koyo?
Otot dan Sendi

Kenapa Nyeri Otot dan Pegal Bisa Reda dengan Koyo?

Kartika Tarigan, 30 Agu 2017

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Koyo dipercaya berkhasiat meredakan nyeri otot dan rasa pegal di tubuh. Benarkah hal tersebut?

Kenapa Nyeri Otot dan Pegal Bisa Reda dengan Koyo?

Koyo (transdermal patch) merupakan salah satu metode pengobatan yang menjadikan kulit sebagai media penyebaran obat ke dalam tubuh. Setiap lembar koyo mengandung menthol, glycol salicylate, dan biofreeze yang terbukti efektif meredakan gejala nyeri otot dan pegal.

Koyo juga memiliki kandungan aspercreme dan bengay yaitu sumber salisilat yang dapat membantu mengurangi peradangan sendi.

Sementara rasa hangat yang Anda rasakan saat memakai koyo berasal dari kandungan capsaicin. Kandungan ini berinteraksi dengan sensor neuron yang pada akhirnya mengurangi sinyal rasa sakit ke otak.

Saat koyo yang Anda tempelkan mulai terasa hangat, saat itulah obat-obatan mulai bereaksi. Rasa panas itu berfungsi untuk mengurangi rasa nyeri dan pegal.

Bagaimana cara kerja koyo?

Transdermal adalah cara yang digunakan untuk memasukkan obat ke dalam tubuh melalui jaringan kulit. Kulit sendiri terdiri dari tiga lapisan yang masing-masing memiliki peran dalam mengantarkan obat dari koyo ke dalam tubuh. Lapisan kulit paling luar disebut epidermis.

Sementara lewat lapisan kedua bernama dermis, obat dalam koyo mulai dikirimkan ke bagian dalam tubuh. Dermis terdiri dari kelenjar minyak, pembuluh darah, ujung-ujung saraf indra dan kelenjar keringat. Dari sini, obat dalam koyo mulai berangkat ke lapisan ketiga kulit.

Lapisan ketiga disebut hypodermis, merupakan tempat penyimpanan lemak dalam tubuh. Setelah sampai pada lapisan ini, obat dalam koyo diserap. Pembuluh darah mulai membawa obat lewat sistem peredaran darah dan berakhir dengan penyebaran ke seluruh tubuh.

Banyak orang yang lebih memilih koyo ketimbang mengonsumsi obat pereda nyeri. Pasalnya, koyo dinilai lebih ramah dan tidak memiliki banyak efek samping dan dapat meredekan nyeri sesegera mungkin setelah ditempelkan pada kulit.

Meski demikian, penggunaan koyo bukan berarti tanpa efek samping. Nyatanya koyo yang ditempelkan dalam jangka panjang dapat menimbulkan iritasi, gatal dan alergi pada kulit

Menggunakan koyo memang bisa menjadi pilihan untuk meredakan nyeri otot dan pegal pada tubuh. Namun, bila menimbulkan perih akibat pemakaian koyo segera lepaskan agar terhindar dari iritasi kulit.

[DA/ RVS]

tubuhPegalkoyoNyeri Otot

Konsultasi Dokter Terkait