Kulit

Awas, Jangan Tidur Saat Rambut Masih Basah!

dr. Muhammad Iqbal Ramadhan, 15 Nov 2021

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Kebiasaan tidur saat rambut masih basah ternyata bisa mengganggu kesehatan Anda, terutama kesehatan rambut.

Awas, Jangan Tidur Saat Rambut Masih Basah!

Setelah keramas, tubuh menjadi lebih relaks dan tak jarang menyebabkan kantuk, terlebih ketika mandi menggunakan air hangat. Beberapa orang bahkan langsung tidur dengan rambut masih basah tanpa mengeringkannya terlebih dahulu.

Padahal, rambut dalam keadaan basah akan lebih rapuh dan rentan patah. Saat basah, kutikula rambut yang merupakan lapisan luar batang rambut akan terbuka, sehingga membuat rambut Anda lebih rapuh.

Berikut adalah beberapa efek negatif yang dapat ditimbulkan dari kebiasaan tidur dengan rambut basah:

1. Infeksi Bakteri

Bahaya tidur dengan rambut basah yang mungkin Anda tidak duga ialah mencetuskan infeksi bakteri.

Mengapa bisa? Ini karena kepala yang basah menjadi lingkungan yang ideal bagi mikroorganisme untuk bereproduksi. Kombinasi suhu hangat dan air menyebabkan pertumbuhan bakteri secara eksponensial.

Saat Anda tidur dalam keadaan rambut masih basah, bantal kemudian menjadi lembap. Bantal yang lembap dan kepala yang hangat serta basah membuat bantal menjadi tempat berkembang biak yang ideal bagi bakteri ataupun jamur.

Sering mengganti sarung bantal dan sprei tidak akan banyak membantu karena kelembapan dari rambut basah Anda pasti sudah meresap ke dalam bantal Anda.

2. Infeksi Jamur

Tak hanya infeksi bakteri, tidur dengan rambut basah juga dapat menyebabkan infeksi jamur di kulit kepala.

Infeksi jamur atau ringworm scalp ini sangat menular. Oleh karena itu, sangat penting untuk mencuci dan membersihkan segala sesuatu yang bersentuhan dengan kulit kepala yang terinfeksi.

3. Sakit Kepala

Tidur dalam keadaan rambut basah bisa memicu timbulnya sakit kepala. Bakteri yang tumbuh di kepala dan menyebabkan infeksi, secara alami akan meningkatkan peredaran darah ke kulit. Akibatnya terjadilah sakit kepala.

Tak hanya itu, kelembapan yang disebabkan oleh rambut basah memicu perubahan suhu tubuh secara mendadak dan mencetuskan sakit kepala.

Jika Anda mencoba menyiasatinya dengan membungkus rambut yang basah dengan handuk, cara itu justru memperburuk keadaan. Sebab, kelembapan rambut akan bertahan lebih lama dan mengganggu sirkulasi darah di kulit kepala.

Hasilnya, akan terjadi ketegangan yang meningkat dan dapat menyebabkan rasa sakit sehingga bisa mengganggu kualitas tidur.

Selain itu, kelembapan yang terjadi selama beberapa jam dapat melemahkan mekanisme pertahanan tubuh Anda. Alhasil, beberapa virus dan bakteri akan lebih mudah menyerang.

Artikel Lainnya: Berbagai Penyebab Rambut Rontok pada Remaja

4. Rambut Mudah Rusak

Gerakan maupun gesekan antara rambut yang basah dan kasur dapat meningkatkan risiko rambut rusak dan mudah patah.

Selain itu, tidur dengan rambut masih basah dapat membuat rambut Anda lebih berminyak. Hal ini disebabkan oleh perubahan yang dialami oleh kelenjar sebaceous, yang pada gilirannya menyebabkan tingkat pH tidak seimbang di kulit kepala.

5. Rambut Kusut di Pagi Hari

Ketika Anda tidur dengan rambut yang basah, rambut akan mengering sendiri saat tidur. Alhasil, Anda akan terbangun dengan rambut yang kusut. Hal ini bisa menyebabkan Anda mengalami bad hair day.

6. Kulit Kepala Berketombe

Rambut yang dibiarkan mengering di tengah tidur dapat menjadi penyebab kulit kepala berketombe. Rambut yang basah juga bisa meningkatkan rasa gatal pada kepala dan menjadikannya tidak sehat.

Artikel Lainnya: Amankah Mencampurkan Sampo dan Kopi untuk Keramas?

7. Rambut Kering

Ketika Anda tidur dengan rambut masih basah, air akan terserap oleh bantal yang Anda gunakan. Namun, tidak hanya air yang diserap, tapi juga kandungan minyak alami rambut.

Kondisi tersebut dapat membuat rambut mengalami dehidrasi, menjadi kering, dan mudah patah.

8. Kulit Berjerawat

Salah satu dampak tidur saat rambut basah adalah menyebabkan bantal yang digunakan menjadi lembap. Kondisi lembap inilah yang memicu tumbuhnya bakteri dan jerawat pada wajah (karena wajah bersentuhan langsung dengan permukaan bantal yang lembap).

9. Mudah Sakit

Tidur dengan rambut basah tidak menyebabkan penyakit serius, tetapi secara tidak langsung dapat menekan sistem kekebalan tubuh Anda. Normalnya, suhu tubuh biasanya rendah pada malam hari, dan tidur dengan rambut basah dapat semakin menurunkan suhu tubuh Anda.

Penelitian telah menunjukkan bahwa suhu tubuh yang lebih rendah dapat meminimalkan respons kekebalan Anda terhadap nyeri tenggorokan dan flu biasa (common cold).

Itulah efek dari tidur dengan rambut basah. Untuk mencegah keluhan tersebut, Anda disarankan untuk mengeringkan rambut terlebih dahulu sebelum tidur.

Selain itu, guna menghindari tidur dalam keadaan rambut masih basah, Anda disarankan untuk keramas lebih cepat atau tidak terlalu larut malam. Ini dilakukan supaya Anda belum terlalu lelah untuk mengeringkan rambut sebelum tidur.

Punya pertanyaan seputar topik terkait atau kesehatan rambut lainnya? Gunakan layanan Live Chat 24 jam di aplikasi Klikdokter untuk konsultasi langsung dengan dokter.

[WA]

Kesehatan Rambut

Konsultasi Dokter Terkait