Kesehatan Mental

Jurus Jitu Tangkal Serangan Stres

Birgitta Ajeng, 16 Mei 2017

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Stres berkepanjangan dapat berakibat buruk pada kondisi fisik, perilaku, dan emosi seseorang. Cegah sekarang kalau tak mau rugi.

Jurus Jitu Tangkal Serangan Stres

Stres merupakan suatu kondisi yang wajar terjadi dan dialami banyak orang. Namun bila berlangsung terus-menerus, stres dapat berdampak buruk terhadap kondisi fisik, perilaku, dan emosi seseorang.

Stres berkepanjangan bisa memicu berbagai penyakit. Mulai dari hipertensi, penyakit jantung, jantung berdebar, gastritis atau nyeri lambung, diabetes, dan imunitas menurun.

Sedangkan pengaruh stres terhadap emosi adalah gangguan cemas, mudah marah, tidak ada motivasi hidup, dan depresi. Kemudian, perilaku orang yang mengalaminya pun akan melenceng ke hal-hal negatif seperti memiliki kebiasaan makan berlebih, merokok, mengonsumsi alkohol, dan narkoba.

Dalam talkshow yang diselenggarakan oleh KlikDokter dan Sinarmas MSIG Life, dr. Dyah Novita Anggraini mengungkapkan pentingnya seseorang untuk mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, serta tidur cukup agar dapat mencegah stres berkepanjangan

“Olahraga juga perlu dilakukan, setidaknya selama 30 menit sehari. Sebab otak menghasilkan hormon endorfin yang memberikan rasa rileks dan tenang saat olahraga,” kata dokter yang akrab dipanggil dr. Vita ini dalam talskhow bertema Tetap Fit dengan Diet Hits, di Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Terkait olahraga, ahli gizi Jansen Ongko, MSc., RD., dalam kesempatan yang sama, menambahkan bahwa olahraga paling baik adalah olahraga yang Anda sukai. Bagaimana cara mengetahui olahraga yang Anda sukai? Mulailah dengan berolahraga terlebih dahulu, kemudian sukai, lalu lakukan dengan konsisten.

Jansen juga mengingatkan bahwa seseorang perlu menerapkan pola eat the rainbow. Apa artinya? Artinya, Anda harus mengonsumsi makanan pelangi agar tetap sehat dan terhindar dari stres.

“Usahakan ada sayur dan buah yang berwarna-warni di piring Anda. Sebab hal itu baik untuk tubuh. Konsumsi tiga sampai lima macam warna dalam sehari,” jelas Jansen.

Selama ini, masyarakat menganggap bahwa sayuran hijau adalah makanan terbaik untuk kesehatan. Namun sesungguhnya konsep mengonsumsi makanan pelangi yang merupakan kombinasi buah dan sayur lebih dianjurkan. Semakin berwarna makanan yang dikonsumsi, semakin lengkap kandungan gizi yang diperoleh tubuh.

Selain itu, Jansen pun mengimbau untuk menerapkan mindful eating saat makan. Maksudnya, makanlah dengan benar-benar menikmati makanan dan tidak terganggu oleh kegiatan lain. “Sehingga Anda makan dengan porsi yang cukup dan tidak berlebihan,” lanjut Jansen.

Jansen juga mengatakan bahwa seseorang perlu minum air dengan cukup. “Selain dapat mencegah dehidrasi, minum air dengan cukup juga membantu proses pencernaan, melancarkan sirkulasi darah, menjaga kelembapan kulit, mengatur suhu tubuh, membantu kerja ginjal, dan mengontrol nafsu makan,” tutupnya.

Jadi, siap melakukan aksi sehat untuk menangkal serangan stres? Ikuti cara di atas dan bersiaplah untuk menerima ucapan terima kasih dari tubuh Anda.

(RH)

liputanStresDietOlahragaTangkal Serangan StresSinarmas

Konsultasi Dokter Terkait