HomeInfo SehatJantungAwas, Begadang Bisa Picu Penyakit Jantung
Jantung

Awas, Begadang Bisa Picu Penyakit Jantung

dr. Karunia Ramadhan, 24 Jun 2016

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Telah banyak dijelaskan bahwa terlalu sering begadang berdampak sangat buruk bagi kesehatan. Salah satu risiko akibat sering begadang dan kurang waktu tidur ialah terserang penyakit jantung.

Awas, Begadang Bisa Picu Penyakit Jantung

Waktu dan kualitas tidur sangat penting untuk dijaga, karena kekurangan waktu tidur dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang sangat merugikan tubuh. Telah banyak dijelaskan bahwa terlalu sering begadang berdampak sangat buruk bagi kesehatan. Salah satu risiko akibat sering begadang dan kurang waktu tidur ialah terserang penyakit jantung.

Dalam berbagai jurnal kesehatan dunia dikatakan bahwa kurang waktu tidur dapat menyebabkan meningkatnya risiko seseorang terkena stroke dan serangan jantung.

Mengapa begadang dapat menyebabkan penyakit jantung?

Para ilmuwan menjelaskan bahwa gaya hidup modern seperti saat ini membuat orang menunda waktu tidurnya dengan berbagai alasan. Alasan pekerjaan, sosial media, hingga berbagai acara televisi menjadi penyebab seseorang terlambat untuk tidur. Yang harus Anda ketahui ialah, membiasakan diri untuk begadang ternyata memiliki konsekuensi serius bagi kesehatan Anda.

Hasil penelitian menyebutkan bahwa orang yang tidur kurang dari 5 jam setiap harinya 50 persen berisiko menderita serangan jantung dan 15 persen lainnya berisiko terkena serangan stroke.

1. Ahli menyebutkan kekurangan waktu tidur berdampak pada ketidakseimbangan dua hormon kunci yang mengatur pola makan kita, yaitu ghrelin dan leptin. Ghrelin merupakan hormon yang merangsang kita untuk selalu makan, sedangkan leptin merupakan penyeimbang ghrelin yaitu hormon yang membatasi keinginan kita untuk makan.

Pada saat begadang, orang cenderung untuk selalu ingin makan, ini disebabkan karena adanya peningkatan hormon ghrelin dan penurunan kadar leptin dalam tubuh. Ketidakseimbangan hormon akibat terlalu sering begadang ini lama-kelamaan dapat menyebabkan kegemukan pada pelakunya. Kegemukan atau obesitas merupakan pemicu utama terjadinya hipertensi, dan hipertensi sendiri menjadi penyebab utama berbagai penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung, stroke, gagal ginjal, dan sebagainya.

2. Selain itu, peneltian yang dilakukan di University of Chicago dalam Journal of the American Medical Association menyebutkan bahwa kekurangan waktu tidur dapat menyebabkan penumpukan kalsium di dalam pembuluh darah, dan hal ini menimbulkan terbentuknya plak. Plak tersebut dapat sewaktu-waktu lepas dari dinding pembuluh darah, sehingga menyebabkan sumbatan pada pembuluh darah jantung dan otak. Inilah penyebab seseorang terkena serangan jantung maupun stroke.

3. Begadang menyebabkan aktivitas saraf simpatik meningkat, saraf simpatik bekerja pada seseorang yang menderita stres atau keadaan emosional. Orang yang begadang cenderung mengalami tingkat stres dan emosional yang tinggi, karena mereka tidak mampu menghadapi rangsangan dari luar berupa masalah-masalah aktivitas fisik sehari-hari dengan baik. Saraf simpatik menyebabkan konstriksi pembuluh darah dan mempercepat detak jantung. Hal ini jika berlangsung terus-menerus maka dapat menyebabkan jantung membengkak hingga gagal jantung.

Untuk itu bagi Anda yang memiliki hobi begadang, mulai saat ini kurangilah aktivitas yang tidak bermanfaat yang menyebabkan Anda menjadi kekurangan waktu tidur. Memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas sangat membantu Anda untuk memiliki jantung yang tetap sehat.

 

kurang tidurBegadangPenyakit Jantung

Konsultasi Dokter Terkait