Benarkah Daun Jintan Dapat Melancarkan ASI?

ASI memberikan banyak manfaat bagi ibu maupun bayi. Oleh karena itu, memberikan ASI di tahun-tahun pertama kehidupan si Kecil menjadi suatu komitmen penting bagi orang tua.

Sayangnya, ada berbagai kondisi yang menyebabkan produksi ASI terhambat. Hal ini pada akhirnya membuat ibu khawatir.

Demi menunjang aktivitas menyusui, berbagai cara pun dilalui untuk mengatasi kondisi ASI yang terhambat. Salah satunya dengan penggunaan bahan alami, seperti daun jintan.

Sudah banyak yang mempercayai manfaat jintan hitam untuk ASI ini, terutama masyarakat Batak. Pada masyarakat setempat, daun ini dikenal sebagai daun bangun-bangun.

Lantas, seperti apa efektivitasnya? Simak faktanya lewat artikel berikut ini.

Manfaat Daun Jintan untuk Lancarkan ASI

World Health Organization (WHO) merekomendasikan pemberian ASI sejak dini (inisiasi menyusui dini), dimulai dalam 1 jam pertama setelah kelahiran dan diteruskan secara eksklusif sampai bayi berusia 4 bulan.

Makanan pendamping ASI dapat mulai diberikan ketika anak berusia 6 bulan. Pemberian ASI direkomendasikan untuk terus diberikan sampai usia 2 tahun.

Sayangnya, tidak banyak ibu yang dapat mengikuti rekomendasi tersebut karena produksi ASI yang kurang.

Artikel Lainnya: Manfaat Sayuran Pahit untuk Ibu Menyusui

Salah satu solusi yang dianggap mampu mengatasi kondisi terhambatnya ASI adalah dengan memanfaatkan daun jintan.

Daun jintan memiliki banyak nama daerah, misalnya daun bangun-bangun (Batak), daun kambing (Madura), daun ajiran (Sunda), dan godong jintan (Jawa).

Daun ini terutama terkenal di daerah Batak. Masyarakat Batak selama bertahun-tahun telah menggunakan daun ini sebagai suplemen untuk memperbaiki produksi ASI.

Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan pada ibu-ibu menyusui di Indonesia, konsumsi daun jintan dapat meningkatkan produksi ASI.

Peneliti menemukan, ibu menyusui mengalami peningkatan produksi ASI sebanyak 65%. Ini terjadi setelah mereka mengonsumsi sebanyak 150 gram daun jintan yang dimasak dalam sup, selama 1 bulan sejak hari kedua setelah melahirkan.

Hasil penelitian tersebut kemudian menguatkan kepercayaan masyarakat Batak yang menggunakan daun jintan untuk memperlancar ASI.

Artikel Lainnya: Adakah Pengaruh Asupan Makanan Ibu pada Kandungan Nutrisi ASI?

Cara Konsumsi Daun Jintan untuk ASI

Anda seorang ibu menyusui dan ingin merasakan manfaat jintan hitam untuk ASI? Ternyata, proses pengolahannya tidak terlalu rumit.

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mendapatkan manfaat daun jintan:

• Siapkan 5-7 lembar daun jintan untuk dihaluskan.
• Cuci bersih daun.
• Haluskan daun jintan dengan cara diblender.
• Setelah selesai, seduhlah dengan air secukupnya.

Daun jintan yang Anda gunakan sebaiknya masih dalam kondisi baik, bukan daun yang sudah kering.

Apabila belum digunakan, Anda dapat menyimpannya di dalam kulkas dalam kondisi kering.

Daun jintan yang masih segar memiliki banyak kandungan nutrisi. Sebut saja zat besi, zink, kalium, dan magnesium. Semua kandungan tersebut akan membantu mendukung tumbuh kembang bayi.

Penting diingat, belum ada takaran rekomendasi khusus terhadap jumlah daun jintan yang harus dikonsumsi. Namun, ibu dapat mulai dengan 150 gram per hari sebagai permulaan.

Itulah penjelasan terkait manfaat daun jintan untuk ibu menyusui. Pemberian ASI merupakan momen berharga bagi ibu dan si Kecil. Untuk itu, pastikan proses ini tetap berjalan lancar agar tumbuh kembang bayi optimal. 

Sebelum menggunakan daun jintan untuk memperlancar ASI, sebaiknya konsultasikan kepada dokter. Gunakan layanan Live Chat di aplikasi Klikdokter.

[WA]