HomeGaya hidupDiet dan NutrisiObsesi Makan Sehat, Baguskah?
Diet dan Nutrisi

Obsesi Makan Sehat, Baguskah?

Tim Redaksi KlikDokter, 31 Des 2013

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Icon ShareBagikan
Icon Like

Obsesi makan sehat. Anda mungkin sering menjumpai hal ini atau mungkin Anda yang mengalaminya sendiri: makan siang dengan sedikit nasi merah dengan lauk semangkuk penuh sayuran dan diakhiri dengan dessert buah-buahan seperti apel atau pisang.

Obsesi Makan Sehat, Baguskah?

Oleh: dr. Nadia Octavia

KLIKDOKTER.com - Anda mungkin sering menjumpai hal ini atau mungkin Anda yang mengalaminya sendiri: makan siang dengan sedikit nasi merah dengan lauk semangkuk penuh sayuran dan diakhiri dengan dessert buah-buahan seperti apel atau pisang. Hal itu mungkin terdengar sangat menyehatkan atau bisa jadi Anda mengalami orthorexia.

Apakah itu orthorexia?

Namun, pernahkah Anda mendengar orthorexia? Orthorexia sendiri bukan merupakan suatu diagnosis yang ofisial dan belum dimasukkan di dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM), yaitu suatu acuan yang dikeluarkan oleh American Psychiatric Association. Orthorexia nervosa sendiri merupakan suatu gangguan makan (eating disorder) yang memiliki karakteristik preokupasi ekstrim atau terus menerus memikirkan dan menghindari makanan yang tidak sehat.

Hal ini jika dibiarkan lebih lanjut dapat berujung pada malnutrisi, anoreksi dan kecemasan.

Apakah saya mengalami orthorexia?

Seringkali untuk mendiagnosis orthorexia merupakan hal yang pelik. Orang yang mengalami orthorexia dianggap sehat atau hanya sedang menjalani pola diet seperti: vegetarian atau fruitarian.

Hal yang tidak kalah pelik adalah penderita orthorexia banyak mendapatkan dukungan penuh dari lingkungan sekitar tentang pola hidup sehat yang dijalaninya sehingga seringkali tidak menyadari bahwa hal tersebut merupakan suatu gangguan.

Untuk membedakan orthorexia dengan mereka yang sedang menjalani pola diet ketat adalah penderita orthorexia sering mengalami stres akan preokupasinya mengkonsumsi makanan sehat hingga mengganggu kehidupannya sehari-hari seperti terus menerus memikirkan apakah makanan yang ia makan sudah sehat.

Haruskah saya pergi ke dokter?

Terapis, nutrisionis dan psikiater mulai menganggap orthorexia sebagai suatu gangguan makan (eating disorder) yang serius selain anoreksia dan bulimia. Mengenali orthorexia memang cukup sulit terutama jika orang tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda malnutrisi.

Namun jika hal tersebut sudah menganggu aktivitas sehari-hari, segeralah berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Bagi Anda ingin mengetahui lebih jauh mengenai topik ini, silakan ajukan pertanyaan Anda di fitur Tanya Dokter Klikdokter.com di laman website kami.[](NO)

Obsesi Makan Sehat

Konsultasi Dokter Terkait